Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Potongan Daging Manusia Bertebaran

Kompas.com - 25/01/2011, 10:02 WIB

MOSKWA, KOMPAS.com — Seorang pelaku bom bunuh diri telah melancarkan serangan di bandara tersibuk Rusia, Domodedovo, di Moskwa, Senin (24/1/2011), sehingga menewaskan 35 orang.

Serangan ini sekaligus menjadi tantangan bagi Kremlin untuk memberantas gerakan pemberontakan bersenjata serta meredam ketegangan suhu politik dalam negeri di jantung wilayah Rusia.

Belum ada pihak yang menyatakan bertanggung jawab terhadap serangan bom bunuh diri yang diduga merupakan aksi militan dari wilayah Kaukasus Utara yang terletak di tapal batas selatan Rusia. Asap tebal yang disertai kobaran api sempat memadati ruang kedatangan bandara internasional Domodedovo.

"Sejumlah sopir taksi tengah menanti calon penumpang menjelang ledakan. Potongan daging mereka berceceran," ujar Artyom Zhilenkov (30), seorang saksi mata, sambil menunjuk ke arah jaketnya yang ternodai ceceran daging tersebut.

Para pemberontak Kaukasus Utara mengancam akan melancarkan sejumlah serangan ke sejumlah kota dan target wilayah bisnis menjelang pemilihan parlemen Rusia tahun ini dan pemilihan presiden Rusia pada 2012.

Meskipun belum diketahui pasti pelakunya, siapa pun pelaku serangan berdarah, yang berhasil menewaskan sejumlah warga asing ini, berniat meningkatkan ketidakmenentuan situasi keamanan di wilayah perbatasan Rusia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com