Jetstar Jadi Mitra WTA

SINGAPURA,  KOMPAS.com — Pemimpin maskapai tarif murah Jetstar terpilih sebagai perusahaan penerbangan mitra resmi pertama Women’s Tennis Association dan turnamen-turnamennya di kawasan Asia Pasifik hingga tahun 2013, melayani merek Jetstar ke pasar penerbangan global terbesar di Asia dewasa ini.

Sebagai perusahaan penerbangan tarif murah terbesar Asia Pasifik, Jetstar memiliki jaringan yang berkembang di seluruh Asia termasuk rute-rute baru ke China dan lebih lanjut mengembangkan pusat-pusat penerbangannya di Singapura, Vietnam, dan Australia.

Petenis putri top Singapura, Stefanie Tan, bergabung dengan Jetstar dan WTA untuk memperkenalkan kemitraan tersebut di Singapura sebagai bagian dari acara peluncuran serentak di kawasan itu. Pada peluncuran terobosan di Sydney, Australia, proyeksi inovatif besar petenis kenamaan Samantha Stosur, Jelena Dokic, dan Maria Sharapova yang bermain tenis muncul di langit malam kota Sydney.     

Menurut perjanjian berjangka waktu tiga tahun bernilai jutaan dollar AS di Asia Pasifik, para anggota tim Jetstar dan pelanggan berkesempatan melancong bersama petenis putri papan atas, memenangkan tiket menonton turnamen, dan ikut serta dalam berbagai aktivitas melalui situs web media sosial.

CEO Jetstar Group Bruce Buchanan mengatakan, perusahaan penerbangannya di Asia Pasifik akan dikenal di seluruh dunia, khususnya seluruh Asia, melalui merek, kehadiran di lapangan, aktivitas lokal, serta berbagai peluang keselarasan pemain dan integrasi pemasaran dan digital yang signifikan. Jetstar juga akan membuat program perjalanan melalui udara yang disesuaikan untuk pemain WTA, turnamen, dan stafnya.

"Perluasan Jetstar yang sedang berlangsung di Asia, pasar penerbangan global yang dominan dewasa ini, memberikan peluang yang luar biasa, dan kemitraan strategis barunya dengan WTA mengangkat merek Jetstar, meningkatkan persaingan dan relevansi regional," kata Buchanan.

Turnamen WTA menampilkan petenis putri paling terkemuka di dunia, yang akan bergabung dengan penggemar tenis untuk terbang dengan Jetstar ke sejumlah tujuan utama perusahaan penerbangan tersebut untuk menghadiri turnamen, pertama di Australia dan Selandia Baru dengan acara-acara mendatang di Jepang, China, Indonesia, Malaysia dan Thailand.      Acara WTA menarik hampir 5 juta pengunjung setiap tahun ke turnamen dengan jutaan lagi menonton acara di seluruh dunia pada jaringan televisi, serta menyusul online dan melalui media sosial.

Di Singapura, CEO Jetstar Asia Chong Phit Lian mengumumkan kemitraan bersejarah itu. "Jetstar gembira atas peluang yang diberikan oleh kemitraan ini kepada pelanggan, anggota tim, dan merek kami yang menarik di seluruh Asia. Kemitraan antara Jetstar dan WTA pas benar, dengan mempertimbangkan ribuan pelanggan dan anggota tim Jetstar juga suka bermain dan menonton tenis di lebih dari 50 tujuan kami di Asia Pasifik, yang sebagian besarnya sekarang di Asia," ujar Chong.

Sementara itu, Wakil Presiden Senior Bidang Operasi dan Hubungan Pemain WTA Peter Johnston berkata, "Kemitraan kami dengan Jetstar pas benar bagi bintang WTA dan turnamen kami. Kami amat bangga menyambut Jetstar sebagai Mitra Perusahaan Penerbangan Resmi dalam sejarah Women’s Tennis Association." 

WTA merupakan organisasi olahraga profesional terkemuka dunia bagi wanita dengan lebih dari 2.200 pemain yang mewakili 96 negara di ke-53 acara WTA dan empat grand slam di 33 negara.