Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Kocek "Kering" lantaran Makan Anjing

Kompas.com - 03/01/2011, 20:44 WIB
EditorJosephus Primus

KOMPAS.com — Undang-undang perlindungan hewan Taiwan ampuh menguras kocek lima warga negara pulau itu. Urusan makan daging anjing pun jadi hal pelik.

Menurut catatan AFP pada Senin (3/1/2011), awalnya, lima orang tersebut menangkap dua ekor anjing. Mereka lalu membantai hewan-hewan naas itu. Jadilah, pada akhirnya, mereka berpesta pora makan daging anjing.

Nah, di China daratan, rupanya, memakan daging anjing adalah lazim. Di Taiwan, hal itu justru malapetaka. Soalnya, pemerintah Taiwan justru menegakkan hukum perlindungan hewan. Alhasil, lima orang tadi kena batunya. Hakim memvonis masing-masing dari mereka denda 3.000 dollar AS.

"Ini kasus pertama di Taiwan sejak sepuluh tahun belakangan," kata Hsieh Sung-chih dari pemerintah kota Taipei.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke