Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Foke Belum Berhasil Restorasi Immanuel

Kompas.com - 24/12/2010, 20:38 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo mengaku belum berhasil membantu jemaat GPIB Immanuel untuk melakukan restorasi dan konservasi bangunan gereja bersejarah di Jakarta. Padahal, pada Natal 2009, Foke berjanji akan membantu memperbaiki kerusakan gereja berusia 172 tahun itu.

"Besok saya akan mencari orang yang paling ahli untuk memperbaiki ini. Kalau tidak ada ahli di Indonesia, saya akan mencari kawan-kawan saya yang ada di negeri Belanda," ujar Gubernur DKI pada Natal 2009 lalu.

Lantas, bagaimana perkembangannya setelah satu tahun berjalan?

"Saya sudah mencoba meminta perhatian beberapa foundation di negeri Belanda untuk mendapatkan bantuan dana asistensi teknis. Tapi belum berhasil. Jadi, kita akan terus mencoba. Tentu saja akan berusaha menghubungi kembali Duta Besar Negeri Kerajaan Belanda yang baru untuk bisa dibantu mendapatkan akses pada sumber-sumber yang bisa kita minta bantuan," katanya saat mengunjungi GPIB Immanuel, Jakarta, Jumat (24/12/2010).

Foke tak menjelaskan hambatan sehingga permohonan perhatian tersebut tak membuahkan hasil. Pantauan Kompas.com, hingga saat ini, kerusakan parah masih terlihat di salah satu siku atap gereja, persis seperti tahun lalu.

Siku atap itu runtuh dan terlihat tonjolan batu bata. Selain itu, dinding bangunan di beberapa titik serta tiang-tiang bangunan keropos. Kaca di beberapa jendela juga pecah, serta tanaman liar tumbuh di atas bangunannya. Foke beralasan, perbaikan salah satu gereja tertua di Jakarta itu tak bisa sembarangan.

"Pemugarannya tidak boleh sembarangan karena kita ingin melestarikan nilai sejarah dari gereja itu. Jadi, misalnya, kalau konstruksi gereja ini tidak menggunakan semen dan tidak menggunakan beton bertulang, maka kalau kita ganti, (berarti) kita tidak sayang dan cinta pada heritage ini. Ini memerlukan perhatian besar. Cara penanganannya harus spesifik, profesional, dan tentu dengan biaya yang tak sedikit," kata Foke.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com