DENPASAR, KOMPAS.com — Demi mengantisipasi ancaman gangguan keamanan hingga terorisme, Kepolisian Daerah Bali terus melakukan langkah-langkah persiapan pengamanan Natal dan Tahun Baru. Kamis (23/12/2010) pagi tadi Polda Bali melakukan gelar pasukan di Lapangan Niti Mandala Renon, Denpasar, untuk persiapan pengerahan 9.000 personel yang akan disiagakan.
Mereka akan disebar ke berbagai titik rawan seperti pintu masuk Bali dan tempat ibadah khususnya gereja. “Kami sudah antisipasi mulai dari pintu masuk, seperti airport dan pelabuhan, dengan menambah jumlah kekuatan,” ujar Wakapolda Bali Brigjen Komang Udayana setelah upacara gelar pasukan pengamanan Natal dan Tahun Baru.
Sementara untuk pengamanan perayaan Natal, polda juga telah menyiapkan tim Gegana yang akan berjaga di sejumlah gereja besar di Denpasar. Untuk meminimalkan aksi teror, Wakapolda mengharapkan jemaah untuk tidak membawa barang-barang yang tidak perlu selama pelaksanaan misa Natal.
“Sebisa mungkin tidak usah membawa tas, koper, dan lainnya. Bawa Injil saja mungkin sudah cukup,” imbau Wakapolda Udayana.
Di Bali terdapat 273 gereja dan Polda Bali akan melakukan pengamanan khusus di 18 gereja yang berada di Denpasar dan Badung karena jumlah jemaatnya cukup banyak.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.