Tahanan Guantanamo Bakal Jadi Jutawan

LONDON, KOMPAS.com - Pemerintah Inggris mengatakan, mereka telah menyetujui penyelesaian dengan 16 bekas tahanan Teluk Guantanamo.

Para tahanan ini mengadukan agen-agen Inggris yang bersekongkol dalam penganiayaan mereka di luar negeri, tapi bersikeras (pembayaran ganti rugi) itu bukan pengakuan bersalah.

Menteri Kehakiman Ken Clarke tidak mengungkapkan jumlah ganti rugi yang telah diselesaikan maupun identitas orang-orang yang terkait. 

Tetapi menurut laporan-laporan media, menyebutkan jumlahnya mencapai jutaan pound (dolar) dan mencakup bekas tawanan Binyam Mohamed.

"Hari ini saya memberitahu Majelis Rendah, bahwa pemerintah sekarang telah menyetujui penyelesaian atas klaim kerusakan sipil, yang diajukan para tahanan yang ditahan di Guantanamo Bay," kata Clarke pada para anggota parlemen.

Meskipun perincian mengenai perjanjian itu tunduk pada perjanjian kerahasiaan, ia mengatakan, "Tidak ada pengakuan bersalah yang dibuat dalam menyelesaikan kasus-kasus ini dan tidak ada penuntut yang menarik tuduhan mereka."