Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jero Wacik: Tak Ada Penurunan Wisman

Kompas.com - 02/11/2010, 15:27 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Musibah letusan Gunung Merapi di Sleman,Yogyakarta dan tsunami di Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, tidak mempengaruhi kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia. Kunjungan wisman diperkirakan akan mencapai target minimal 6,7 juta atau maksimal 7 juta pada akhir tahun 2010 ini.

"Di Bandara Soekarno-Hatta Jakarta, Ngurah Rai Bali, Polonia Medan dan Hang Nadim Batam tidak ditemukan adanya penurunan kunjungan wisatawan," kata Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Jero Wacik saat meresmikan Hotel Aston Paramount Serpong, Senin (1/11/2010) malam.

Hotel bintang empat yang terletak di jantung CBD Serpong ini memiliki 173 kamar dan ballroom berkapasitas 600 orang serta 4 ruang pertemuan untuk kegiatan MICE (Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition).

Jero Wacik menjelaskan, erupsi Merapi akan berpengaruh terhadap kunjungan wisatawan ke Candi Borobudur, Magelang , Jawa Tengah serta sejumlah obyek wisata seperti Kaliurang, Yogyakarta. Begitu pula wisatawan minat khusus berselancar (surfing ) yang selama ini tergila-gila dengan ombak di Mentawai, untuk sementara akan mengalihkan ke daerah lain. Indonesia banyak memiliki lokasi surfing kelas dunia seperti di Nias, Sumatara Utara (Sumut) atau pantai Plengkung, Jawa Timur (Jatim).

"Wilayah Indonesia sangat luas, sehingga bila terjadi musibah bencana di suatu daerah, wisatawan dapat mengalihkan ke tempat lain. Namun, yang menjadi masalah banyak wisman yang tidak tahu mengenai peta wilayah Indonesia, sehingga bila terjadi musibah seperti mereka seakan-akan seluruh wilayah RI terkena erupsi Merapi," papar Jero Wacik.

Untuk ini Kemenbudpar bersama stakeholder pariwisata akan terus menjelaskan kondisi bencana tersebut ke dunia internasional sehingga diharapkan wisatawan dunia tidak takut untuk datang ke Indonesia.

Direktur Jenderal Pemasaran Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata Sapta Nirwandar, Selasa (2/11/2010) di Jakarta mengungkapkan, jumlah wisman yang berkunjung ke Indonesia, pada Januari-September 2010 tercatat sebanyak 5.185.917 orang atau mengalami kenaikan sebesar 12,26 persen pada periode yang sama 2009 sebesar 4.619.483 orang.

Kunjungan wisman tersebut sebagian besar masuk melalui pintu utama yakni Bandara Soekarno-Hatta Jakarta sebanyak 1.383.515 wisman atau tumbuh 36,41 persen, Bandara Ngurah Rai Bali 1.897.019 wisman atau tumbuh 8,22 persen, Bandara Polonia Medan 117.931 wisman atau tumbuh 8,89 persen dan Bandara Hang Nadim Batam 734.808 wisman atau tumbuh 8,89 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com