Bagaimana George W Bush Hadapi 9/11

WASHINGTON, KOMPAS.com — Mantan Presiden AS, George W Bush, mengungkapkan dalam memoarnya bagaimana ia memberi perintah untuk menembak jatuh pesawat-pesawat yang dibajak pada 11 September 2001. Dia bilang, awalnya dia berpikir bahwa salah satu pesawat yang dibajak, United Airlines dengan nomor penerbangan 93 yang jatuh di Pennsylvania, telah ditembak jatuh atas perintahnya.

Penggalan-penggalan memoar Bush itu, Decision Points, dibocorkan ke laman Drudge Report dan ia berharap untuk diwawancarai Oprah Winfrey pada 9 November guna mempromosikan memoar "sangat pribadi" itu.

Dalam bab tentang penelitian stem cell (sel induk), ia mengungkapkan bagaimana ia menerima sebuah surat "memilukan" dari Nancy Reagan, tetapi akhirnya merasa "bertanggung jawab untuk menyuarakan keyakinan pro-kehidupan (pro-life) saya dan memimpin negara menuju apa yang Paus Yohanes Paulus II sebut sebagai budaya kehidupan". Ia mengatakan, sebagaimana dikutip Telegraph, Jumat (29/10/2010), Paus Yohanes Paulus II dalam suatu pertemuan pada tahun 2001 telah memintanya untuk mendukung kehidupan dalam segala bentuk. Dalam buku itu dituliskan, saat pemakaman Paus itu, Bush mengucapkan doa secara khusus bagi Peter Jennings, penyiar televisi AS yang terkena kanker.

Publikasi ini menyorot hal-hal pribadi. Ada cerita mengenai Bush berhenti minum alkohol pada usia 40 tahun. Buku itu dibuka dengan kalimat, "Sebuah pertanyaan sederhana. Dapatkah Anda ingat hari terakhir Anda tidak minum (alkohol)?"