Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

70.000 Warga Myanmar Kehilangan Rumah

Kompas.com - 27/10/2010, 11:39 WIB

YANGON, KOMPAS.com - Sebanyak 70.000 warga Myanmar masih kehilangan rumah, Selasa (26/10), setelah diterpa topan tropis Giri, kata PBB, Rabu, yang mengutip pihak berwenang setempat.

Giri menerjang negara itu Jumat lalu dengan angin berkecepatan hingga 155 kilometer per jam, menyebabkan jalan-jalan terputus dan tiang-tiang telepon tumbang. Lebih dari 175.000 orang terkena dampak topan itu dan sebanyak 70.795 orang menjadi tunawisma, kata Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan (UNOCHA) dalam sebuah laporan seperti dilansir CNN.

UNOCHA melaporkan bahwa telah terjadi kerusakan parah pada infrastruktur, tetapi korban tewas dalam jumlah banyak dapat dihindari karena peringatan dini dan evakuasi. Komunikasi dengan daerah yang terlanda bencana itu masih sulit.

Televisi pemerintah melaporkan, sedikitnya 27 orang tewas dan 15 hilang dalam bencana tersebut.

Topan Giri mendarat Jumat di barat Myanmar dan langsung menerpa dengan angin berkekuatan 155 meter per jam, yang membuatnya menjadi sama dengan topan super, kata ahli meteorologi CNN. Saat mendarat, topan itu lebih kuat dari topan tropis Nargis ketika mendarat pada Mei 2008, yang menewaskan lebih dari 100.000 orang di Myanmar selatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com