Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dari 85 Imigran, Baru Tiga Dievakuasi

Kompas.com - 18/10/2010, 21:07 WIB

PANDEGLANG, KOMPAS.com — Sebanyak 82 dari 85 imigran asal Sri Lanka yang terdampar di Pulau Panaitan, Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten, masih belum berhasil dievakuasi.

"Saat ini kami masih belum berhasil mengevakuasi 82 imigran dari total 85 imigran tersebut. Kami baru dapat mengevakuasi tiga orang," kata Kepala Seksi Penegakan Hukum Dirpolair Polda Banten Iptu Arisandi kepada wartawan, Senin (18/10/2010).

Ia juga mengaku terus melakukan koordinasi dengan pihak terkait, di antaranya pihak Imigrasi, dan mencari informasi mengenai latar belakang kedatangan para imigran tersebut.

"Mudah-mudahan, secepatnya kami bisa mengevakuasi imigran tersebut sehingga latar belakang kedatangannya pun dapat kita ketahui," kata Arisandi.

Terkait dengan tiga imigran yang telah dievakuasi, dia mengatakan bahwa mereka sudah diamankan di Pos Polisi Sumur sambil menunggu 82 imigran lainnya.

Kepala Kepolisian Resor Pandeglang AKB Alex Fauzi Rasyad secara terpisah juga menjelaskan, beberapa personel dari Polres Pandeglang terlibat dalam kegiatan evakuasi itu.

"Yang memiliki kewenangan terkait kasus ini Dirpolair Polda Banten, sementara kami hanya membantu karena tempat kejadian perkaranya di Pandeglang," ujarnya.

Seperti diinformasikan, sebuah kapal yang ditumpangi 85 imigran asal Srilanka dikabarkan tenggelam di perairan Selat Sunda, tepatnya di wilayah Pulau Panitan, Kecamatan Sumur.

Tiga dari ke-85 penumpang kapal naas itu berhasil diamankan ketika mencari pertolongan kepada warga setempat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com