Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Vatikan Kecam Nobel untuk Bayi Tabung

Kompas.com - 07/10/2010, 05:10 WIB

KOMPAS.com - Penghargaan Nobel Kedokteran kepada Professor Robert Edwards, penggagas bayi tabung, ternyata mendapat kecaman Vatikan. Pihak Vatikan menganggap Prof Edwards menjadi penyebab pemusnahan dan perdagangan janin manusia.

Prof Robert Edwards mendapat anugerah Nobel Kedokteran 2010 atas prestasinya menggagas bayi tabung sehingga telah membantu ribuan keluarga untuk memiliki anak melalui bayi tabung.

Edwards adalah ilmuwan Inggris yang mengembangkan prosedur untuk membuahi sel telur di luar tubuh dan kemudian ditanam di dalam kandungan. Komite Nobel menggambarkan karyanya sebagai sebuah terobosan dalam ilmu kedokteran modern.

Vatikan mengeluarkan sebuah pernyataan melalui International Federation of Catholic Medical Associations yang menyatakan terkejut atas pilihan komite itu.

Komite Nobel mengatakan, empat juta bayi telah dilahirkan lewat prosedur itu sejak "bayi tabung" yang pertama dilahirkan pada tahun 1978.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com