Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korut Rombak Para Petinggi Negara

Kompas.com - 23/09/2010, 09:26 WIB

SEOUL, KOMPAS.com — Korea Utara, Kamis (23/9/2010), mengumumkan perombakan pejabat tinggi beberapa hari menjelang pertemuan penting partai komunis yang diperkirakan akan memuluskan jalan bagi peralihan kekuasaan dari Kim Jong Il kepada putranya, Jong Un.

Kang Sok Ju, wakil pertama Menteri Luar Negeri Korea Utara, telah dipilih untuk menduduki kursi wakil perdana menteri dalam kabinet, menurut Kantor Berita Sentral Korea (KCNA). Kim Kye Gwan, kepala utusan Pyongyang pada perundingan perlucutan nuklir enam negara, ditunjuk untuk mengisi jabatan Kang di Kementerian Luar Negeri.

Pengumuman dikeluarkan pada saat Korea Utara mempersiapkan pertemuan politik terbesar selama beberapa dasawarsa, yang akan diselenggarakan Selasa depan. Konferensi penting tersebut diperkirakan akan memuluskan jalan bagi pengalihan kekuasaan dari Kim Jong Il kepada putra bungsunya, Jong Un. "Konferensi WPK (Partai Pekerja Utara) untuk memilih badan kepemimpinan tertingginya akan berlangsung di Pyongyang pada 28 September," kata KCNA.

Kantor berita itu melukiskan pertemuan yang jarang diadakan di ibu kota Korea Utara itu sebagai pertemuan "bersejarah". Pyongyang sebelumnya menjadwalkan pertemuan itu pada awal September, tapi kemudian ditangguhkan tanpa penjelasan. Laporan Selasa itu merupakan yang pertama yang menyebutkan tanggal pertemuan tersebut.

Laporan-laporan Korea Selatan mengatakan, Korea Utara telah memberi tahu badan-badan internasional bahwa pertemuan delegasi itu telah ditangguhkan karena kerusakan akibat banjir pada Agustus lalu dan topan yang menewaskan puluhan orang di negara itu.

Kim yang kini berusia 68 tahun itu, menurut laporan, telah mempercepat rencana pergantian kepemimpinan itu sejak ia menderita stroke pada Agustus 2008. Beberapa pengamat mengatakan, konferensi itu mungkin akan mempromosikan para pendukung peralihan dinastik itu. Kim mengambil alih kekuasaan dari ayahnya, Kim Il Sung.

Mereka mengatakan, Jong Un, yang diperkirakan berusia 27 tahun, mungkin telah diberi jabatan partai tingkat menengah. Kim dan Jong Un belum lama melakukan lawatan ke China, sekutu, dan pendukung setianya dalam upaya meminta restu bagi suksesi kepemimpinan di Korea Utara itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com