ROMA, KOMPAS.com - Italia siap menambah pelatih tentara di Afganistan jika diminta, kata Menteri Pertahanan Ignazio La Russa, Jumat (17/9).
"Jika mereka minta penambahan, tentu tergantung pada (Perdana Menteri Silvio) Berlusconi dan pemerintah untuk memutuskan, tapi saya sudah bisa mengatakan bahwa jawaban menteri pertahanan akan bagus," kata La Russa kepada wartawan dalam kunjungan Sekretaris Jenderal NATO Anders Fogh Rasmussen ke Roma.
"Tujuannya ialah melatih tentara dan polisi Afganistan untuk semakin mantap dan cepat. Itu bisa berarti peningkatan jumlah atau mutu. Iuran kami sudah dalam mutu tertinggi, sehingga hanya bisa untuk peningkatan jumlah," katanya.
Italia memiliki sekitar 3.300 tentara di Afganistan sebagai bagian dari Pasukan Bantuan Keamanan Asing (ISAF) pimpinan Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO). Negara itu juga tergabung dalam tugas pelatihan polisi Afganistan Eupol pimpinan Eropa Bersatu.
Duapuluh tujuh tentara Italia tewas di Afghanistan sejak anggota NATO itu terlibat di negara terkoyak perang tersebut tahun 2004.
Menteri luar negeri Italia pada awal Desember 2009 menyatakan Roma akan mengirim tentara tambahan ke Afganistan seperti diminta Presiden Amerika Serikat Barack Obama, tapi menolak menyebut jumlah atau jadwal penempatan tentara tambahan itu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.