Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Delegasi Indonesia Bantu Korban Banjir

Kompas.com - 08/09/2010, 18:00 WIB

ISLAMABAD, KOMPAS.com - Delegasi Indonesia yang tergabung dalam tim satuan reaksi cepat penanggulangan bencana kembali melanjutkan misi kemanusiaan bagi para korban banjir Pakistan di Distrik Charsadda, Provinsi Khyber Pakhtunkhwa.

"Ini adalah hari ketujuh dimana delegasi Indonesia melakukan misi kemanusiaan dengan memberikan pelayanan kesehatan di DHQ Hospital Charsadda dan sebuah sekolah yang menjadi lokasi pengungsian di daerah yang bernama Parang," kata Direktur Tanggap Darurat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Slamet Sugiyono, di Islamabad, Rabu.

Berdasarkan pantauan di lokasi terlihat posko kesehatan yang didirikan delegasi Indonesia dibanjiri para korban banjir yang ingin mendapatkan pengobatan gratis.

Usia para korban banjir sangat beragam mulai bayi hingga orang tua dengan berbagai keluhan penyakit diantaranya infeksi saluran pernafasan akut, alergi kulit, diare dan penyakit mata.

Bahkan terkadang terjadi adegan dorong-mendorong antara para pasien yang ingin lebih cepat mendapatkan pelayanan kesehatan mengingat antrian yang cukup panjang.

Karena itu, kegiatan delegasi dari Indonesia mendapatkan pengawalan ketat dari pihak kepolisian setempat untuk menghindari terjadinya hal yang tidak diinginkan.

Sejak hari pertama hingga hari ketujuh, polisi berseragam hitam dengan senjata laras panjang berjaga di pintu masuk posko kesehatan yang didirikan delegasi Indonesia. 

Salah satu dokter dari Kementerian Kesehatan yang ikut dalam rombongan, dr Elida Marpaung membenarkan bahwa sejak hari pertama hingga hari ketujuh posko kesehatan yang didirikan delegasi Indonesia mendapatkan pujian tinggi dari para pengungsi.

Hal tersebut terbukti dengan banyaknya pasien yang datang untuk mendapatkan pengobatan di posko kesehatan yang didirikan tim Indonesia.

"Dalam sehari saya bisa melayani berpuluh-puluh pasien. Begitu juga dengan dokter-dokter lain yang tergabung di dalam tim reaksi cepat penanggulangan bencana asal Indonesia mereka juga bisa melayani berpuluh-puluh pasien sehingga total pasien dalam sehari mencapai ratusan orang," katanya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com