Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Api Dibius Penjahat

Kompas.com - 06/09/2010, 09:28 WIB

MERAK, KOMPAS.com — Seorang karyawan swasta di Bekasi menjadi korban pembiusan dan mendapat perawatan medis di Unit Gawat Darurat Puskesmas Pulomerak.       "Saat ini korban belum sadarkan diri," kata Ermi, petugas Unit Gawat Darurat Puskesmas Pulomerak, saat dihubungi, Senin (6/9/2010).

Ermi mengatakan, saat ini kondisi  korban masih tidak sadarkan diri akibat pengaruh obat bius. Korban yang diketahui bernama Api Hanapi (25) ditemukan di dalam bus Primajasa saat berada di Terminal Terpadu Merak.       Menurut Erni, mengutip keterangan dari kondektur Primajasa, korban yang merupakan pegawai swasta di Bekasi menumpang bus dari Bekasi dengan tujuan Balaraja, Tangerang.       Namun, saat di dalam bus, korban berkenalan dengan seorang lelaki yang baru dikenalnya. Kemudian, Hanapi diberi segelas kopi oleh orang tersebut. Selang beberapa menit kemudian, korban langsung tertidur pulas dan tidak sadarkan diri.       Setelah dibius, korban kehilangan uang Rp 800.000 dan telepon seluler.       Sementara itu, Unang, petugas Terminal Terpadu Merak, mengatakan, Hanapi baru pertama kali ditemukan menjadi korban pembiusan pada arus mudik lebaran.       Karena itu, pihaknya mengimbau pemudik agar tidak menerima makanan dan minuman dari seseorng yang baru dikenalnya selama perjalanan. "Saya kira kejahatan dengan cara modus pembiusan masih terjadi," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com