Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masih 1.450 Korban Dirawat Tim China

Kompas.com - 31/08/2010, 19:36 WIB

THATTA, KOMPAS.com - Tim medis China merawat lebih dari 1.450 pasien korban banjir Pakistan, demikian dikatakan ketua tim penyelamat dari China, Selasa (31/8/2010).

Sebagian besar pasien, wanita dan anak-anak. Mereka menderita penyakit kulit dan diare. "Penyakit tersebut merupakan ancaman terbesar yang dihadapi para korban pasca-bencana banjir dahsyat," kata Ketua Tim SAR China, Zhang Liyan.

Tim SAR China yang terdiri atas 36 tenaga medis, 19 anggota regu penyelamat dan beberapa teknisi.

Sebanyak 14 wanita dokter secara khusus melayani pasien dari para korban wanita dan anak-anak.

"Saat ini, tim dokter China itu menerima 600 pasien setiap hari, dua kali lipat dari jumlah pasien yang diperkirakan semula," kata Zhang.

"Tim medis China melakukan usaha terbaik untuk membantu para korban bencana banjir yang menewaskan ribuan orang tersebut," katanya.

Konttingen China merupakan Tim SAR internasional pertama yang tiba di kawasan bencana Thatta, sekitar 100 km sebelah timur-laut kota pelabuhan Karachi.

Selain tim medis, China juga memberikan bantuan kemanusiaan senilai 120 juta yuan (17,5 juta dolar AS) kepada para korban bencana alam itu.

Hantaman banjir yang berlangsung selama sebulan itu, merupakan bencana banjir terburuk dalam sejarah Pakistan.

Lebih dari 1.600 orang tewas dan berdampak pada 20 juta penduduk kehilangan tempat tinggal serta merusak ribuan hektar hasil panen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com