Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Libya Usir Agen Intelijen Korsel

Kompas.com - 27/07/2010, 18:50 WIB

SEOUL, KOMPAS.com - Seorang pejabat intelijen Korea Selatan (Korsel) diusir dari Libya bulan lalu terkait tuduhan spionase, kata Kementerian Luar Negeri Korsel di Seoul, Selasa (27/7/2010).     Pejabat Dinas Intelijen Nasional Korsel (National Intelligence Service / NIS) yang identitasnya tidak diungkapkan, telah dideportasi dari negara Arab-Afrika itu pada 18 Juni atas tuduhan memata-matai para pejabat Libya, termasuk Presiden Muammar Khadafi, media massa setempat melaporkan.     Kasus tersebut mendorong pemerintah Tripoli untuk menutup kantor biro kerja sama ekonominya di Seoul bulan lalu. Kantor biro kerja sama ekonomi Libya-Korsel di Seoul itu juga berfungsi secara de facto sebagai kantor kedutaan besar Libya di negara itu.     Kementerian Luar Negeri Korsel pada Senin mengatakan operasi diplomatik hanya ditutup sementara waktu saja.     Lee Sang-deuk, petinggi partai berkuasa Korsel yang juga saudara sulung Presiden Lee Myung-bak telah mengunjungi Libya pada awal bulan ini dalam kapasitasnya sebagai utusan khusus pemerintah Korsel.     Kunjungan  Lee Sang-deuk ke Tripoli itu tidak membantu meratakan jalan bagi kehangatan hubungan diplomatik, dan kini para pejabat NIS sedang berada di Tripoli untuk bertemu dengan timpalan mereka, demikian kantor berita Korsel, Yonhap melaporkan.     Korsel dan Libya belum sepakat mengenai apakah benar ada kegiatan spionase ilegal, kata seorang pejabat Kementerian Luar Negeri Korsel.    Kementerian itu sebelumnya mengatakan pemerintah Korsel masih tetap merencanakan perluasan kerja sama ekonomi dengan negara Afrika Utara kaya minyak dan gas tersebut.    

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com