Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Mafia Kartu Kredit Malaysia Ditangkap

Kompas.com - 15/06/2010, 21:22 WIB

DENPASAR, KOMPAS.com Polisi Denpasar menangkap dua warga Malaysia, Jacky Khor (38) dan Teu Gee Huat (44), di Bandara Ngurah Rai sebelum terbang ke Malaysia, Selasa (15/6/2010) pukul 18.00 Wita. Mereka adalah tersangka pembobolan kartu kredit.

“Modus mereka, kalau sudah mau terbang baru beraksi supaya sulit dilacak polisi,” ujar Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Poltabes Denpasar Kompol Arif Sugianto. Menurut dia, tertangkapnya tersangka berawal dari kecurigaan pemilik salah satu toko di bandara.

Saat itu, tersangka membeli empat kaus bermerk Blueberry. Pada pembelian pertama, mereka berhasil melakukan pembayaran dengan kartu kredit palsu.

Setelah itu, mereka membeli jam tangan merk Omega seharga Rp 126 juta. Saat menggesek kartu kredit, mesin kartu menolak hingga empat kali. Pemilik toko yang curiga kemudian mengecek ke bank secara diam-diam. “Setelah bank menyebut kartu kredit itu palsu, akhirnya dilaporkan ke kami,” ucap Arif.

Saat diinterogasi, kedua tersangka mengaku sebagai pembobol kartu kredit. Selain mengamankan keduanya, polisi juga menyita 10 kartu kredit palsu dari tangan Jacky Khor dan sembilan kartu kredit dari tangan Teu Gee Huat jenis Capital One dan HSBC. Polisi juga menyita empat paspor Malaysia dan Singapura.

“Setelah paspornya dicek terdapat perjalanan ke Tanjung Balai, Karimun, Kepulauan Riau, Taipei, Brunei Darussalam, dan Australia,” imbuh Arif.

Saat ini, polisi masih mendalami kemungkinan kedua tersangka memiliki kaitan dengan mafia pembobol kartu kredit lintas negara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com