Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

OKI Minta Pertanggungjawaban Israel

Kompas.com - 07/06/2010, 20:24 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Negara-negara yang tergabung dalam Organisasi Konferensi Islam (OKI) sepakat akan meminta pertanggungjawaban Israel atas tindakan penyerangan yang dilakukan terhadap kapal Mavi Marmara pada 31 Mei lalu. Kapal ini berisi relawan-relawan yang mayoritas berasal dari negara anggota OKI untuk menyampaikan bantuan kemanusiaan kepada warga Palestina di jalur Gaza.

Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa mengatakan ini merupakan salah satu dari lima poin kesepakatan negara-negara OKI pascapenyerangan Israel. Empat poin lainnya adalah memastikan pulangnya seluruh relawan dari seluruh negara, perlunya pencabutan blokade yang dinilai ilegal, perlunya penghentian seluruh tindakan Israel yang melanggar hukum internasional termasuk pembangunan pemukiman serta dimajukannya proses perundingan.

"Ini bagian dari upaya kita yang sifatnya multidimensional, utamanya pembebasan dan sekarang sudah melalui upaya itu. Pada saat bersamaan, kita juga sudah lalui upaya diplomatis," katanya usai menerima empat relawan Indonesia yang berhasil dipulangkan di kantor kementerian, Senin (7/6/2010).

Marty mengatakan poin-poin ini disepakati karena dalam forum, Indonesia menyampaikan bahwa dalam menyikapi tindakan Israel, tak perlu hanya dengan melontarkan kegusaran, kecaman dan kutukan.

Namun, justru dengan mengambil langkah konkrit untuk menggalang dukungan masyarakat internasional. "Yang penting juga, OKI jangan membatasi kepedulian ini hanya antar negara OKI karena sifatnya universal. Jadi kita harus menjembatani pihak-pihak lain supaya terus menerus bisa bersikap sama dalam permasalahan ini," tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Tanggal 28 April 2024 Memperingati Hari Apa?

    Tanggal 28 April 2024 Memperingati Hari Apa?

    Nasional
    'Checks and Balances' terhadap Pemerintahan Dinilai Lemah jika PDI-P Gabung Koalisi Prabowo

    "Checks and Balances" terhadap Pemerintahan Dinilai Lemah jika PDI-P Gabung Koalisi Prabowo

    Nasional
    Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Berikut Daftar Koalisi Terbaru Indonesia Maju

    Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Berikut Daftar Koalisi Terbaru Indonesia Maju

    Nasional
    PKS Temui PKB Bahas Potensi Kerja Sama untuk Pilkada 2024, Jateng dan Jatim Disebut

    PKS Temui PKB Bahas Potensi Kerja Sama untuk Pilkada 2024, Jateng dan Jatim Disebut

    Nasional
    Dilaporkan ke Dewas, Wakil Ketua KPK Bantah Tekan Pihak Kementan untuk Mutasi Pegawai

    Dilaporkan ke Dewas, Wakil Ketua KPK Bantah Tekan Pihak Kementan untuk Mutasi Pegawai

    Nasional
    Lantik Sekjen Wantannas, Menko Polhukam Hadi Ingatkan Situasi Keamanan Dunia yang Tidak Pasti

    Lantik Sekjen Wantannas, Menko Polhukam Hadi Ingatkan Situasi Keamanan Dunia yang Tidak Pasti

    Nasional
    Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

    Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

    Nasional
    Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

    Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

    Nasional
    Logo dan Tema Hardiknas 2024

    Logo dan Tema Hardiknas 2024

    Nasional
    Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

    Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

    Nasional
    PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

    PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

    Nasional
    Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

    Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

    Nasional
    BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

    BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

    Nasional
    Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

    Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

    Nasional
    GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

    GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com