Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Israel Izinkan Pakaian dan Sepatu Masuk Gaza

Kompas.com - 30/03/2010, 01:56 WIB

GAZA, KOMPAS.com - Israel akan mengizinkan pengiriman pakaian dan sepatu bagi orang Palestina di Jalur Gaza, untuk yang pertama kalinya dalam blokade ketat selama hampir tiga tahun, kata sejumlah pejabat Palestina, Senin (29/3/2010).
      
Menurut pejabat-pejabat itu, 10 truk pertama akan tiba melalui titik perbatasan Gaza yang diawasi Israel pada Kamis.
      
Israel mendapat tekanan internasional yang meningkat agar mengendurkan blokadenya. Menurut PBB, blokade itu telah menghukum 1,5 juta orang di Gaza karena pemimpin mereka, Hamas, yang menguasai wilayah itu dan berjanji menghancurkan negara Yahudi tersebut.
      
Israel melarang pengiriman semen dan baja ke Gaza dengan alasan Hamas bisa menggunakannya untuk tujuan-tujuan militer.
      
Daftar panjang barang yang diawasi juga mencakup benda yang disebut oleh para pengecam tidak memiliki nilai militer, seperti buku dan pensil warna untuk anak-anak.
      
Gaza memperoleh sebagian besar barang konsumen melalui terowongan dari Mesir yang dioperasikan oleh penyelundup.
      
Pedagang Gaza mengatakan bahwa 10 truk barang itu tidak akan memenuhi kebutuhan mereka dan menuntut Israel membebaskan barang-barang yang telah lama ditahan di pelabuhan lautnya.
      
Mesir sedang membangun dinding bawah tanah untuk menghalangi terowongan-terowongan dari Gaza, yang dibom oleh Israel selama ofensif terhadap Hamas 14 bulan lalu.
      
Petempur Gaza meningkatkan serangan roket dalam beberapa hari terakhir ini, termasuk satu proyektil yang menewaskan seorang buruh tani Thailand.
      
Sekitar 35 roket ditembakkan ke Israel dari Jalur Gaza sejak awal tahun ini. Lebih dari 330 roket ditembakkan sejak berakhirnya ofensif 22 hari Israel terhadap Gaza pada Januri 2009.
      
Hamas hingga kini masih terlibat dalam konflik dengan Israel, yang menarik diri dari wilayah pesisir Jalur Gaza pada 2005 namun tetap memblokadenya.
      

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com