Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bos Gerilyawan Somalia Temui Ajal

Kompas.com - 10/03/2010, 02:15 WIB

MOGADISHU, KOMPAS.com - Orang-orang bersenjata tak dikenal telah menembak mati seorang pejabat senior gerilyawan Somalia Hizbul Islam di pasar utama di Mogadishu, Selasa (9/3/2010), beberapa pejabat dan saksi mengatakan. Hizbul Islam sering berperang berdampingan dengan kelompok gerilyawan yang lebih keras al-Shabaab melawan pasukan pemerintah dalam upaya mereka untuk mengusir pemerintah yang didukung Barat di Somalia.
   
Tapi pertempuran untuk menguasai dari arah selatan atas pelabuhan Kismayo yang menguntungkan telah mengadu mereka satu sama lain. "Salah satu pejabat senior kami, Bare Ali Bare, telah dibunuh di pasar Bakara hari ini," jelas juru bicara Hizbul Islam Sheikh Mohamed pada wartawan.
   
"Ia beruaaha untuk mempertahankan dirinya tapi pistolnya kehabisan peluru dan ia tewas seketika. Kami tidak tahu benar-benar siapa orang yang membunuhnya," ujarnya.
   
Seorang saksi mengatakan ia melihat dua orang bertopeng menembak Bare. "Hanya al-Shabaab dan Hizbul Isam yang dapat membunuh orang di pasar Bakara. Ia sebelumnya pernah diserang di kamarnya dengan granat dan kami semua mengantisipasi ia pada suatu hari akan jatuh ke tangan al-Shabaab," seorang saksi, Xakarie Hussein, menyatakan.
   
Somalia telah tidak memiliki pemerintahan yang efektif selama 19 tahun terakhir dan negara-negara Barat serta tetangganya menyatakan negara yang anarkis yang bertindak sebagai pelindung bagi gerilyawan Islam itu ingin melancarkan serangan di Afrika timur dan lebih jauh lagi.
   
Dalam insiden terpisah, tiga orang tewas dan empat orang yang lain terluka ketika gerilyawan menyerang tentara pemerintah yang berperang satu sama lain di sebuah jalan tak jauh dari istana presiden, menurut Ali Yasin Gedi, wakil ketua kelompok hak asasi manusia Elman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com