PARIS, KOMPAS.com - Janda mantan Presiden Rwanda almarhum Juvenal Habyarimana ditangkap di Perancis dengan tuduhan ikut serta dalam kejahatan kemanusiaan genosida pada 1994 di Rwanda. Informasi ini disampaikan pihak kepolisian Perancis pada Selasa (2/3/2010).
Tragedi pembunuhan massal yang menewaskan 800.000 etnis Tutsi oleh sesamanya warga Rwanda dari etnis Hutu dalam jangka waktu tak kurang dari 100 hari itu memang membuat hubungan diplomatik antara negeri itu dengan Perancis terputus.
Sementara, sang janda, Agathe Habyarimana meninggalkan Rwanda tiga hari sebelum suaminya, kala itu, tewas dalam sebuah serangan udara. Agathe, menurut sumber kepolisian setempat ditangkap di pusat kota Paris.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.