Di Bangladesh, Api Renggut Nyawa 21 Orang

DHAKA, KOMPAS.com - Sedikitnya 21 orang meninggal dan hampir 50 lainnya cedera dalam kebakaran di pabrik pakaian di Bangladesh pada Kamis (25/2/2010), dokter dan polisi mengatakan.
   
Kebakaran itu berlangsung lebih dua jam di pabrik pakaian jadi Garib dan garib Newaj di Gazipur, sekitar 50 km sebelah utara Dhaka, ibu kota Bangladesh.
   
Para dokter di rumah sakit Gazipur mengatakan 13 di antara korban yang tewas adalah wanita.
   
Sebelumnya, Dinas Pemadam Kebakaran mengatakan mereka membawa 18 orang yang menderita luka bakar serius ke rumah sakit itu.
   
Pabrik-pabrik pakaian di Bangladesh rentan terhadap kebakaran karena standar keamanan yang rendah.
   
Industri tekstil merupakan salah satu yang paling penting di negara itu, karena nilai ekspornya mencapai lebih 10 miliar dollar AS,  setiap tahun, lebih dua pertiga (80 persen) dari total ekspor.
   
Setelah menguasai api, para petugas memeriksa gedung itu untuk mencari korban yang tewas dan cedera.
   
Seorang wartawan setempat sebelumnya mengatakan beberapa di antara korban cedera dalam kondisi kritis di rumah sakit dan jumlah korban tewas diperkirakan meningkat.
   
Sampai sejauh ini belum diketahui penyebab kebakaran dan para kerabat korban berdatangan ke tempat kejadian.
   
Seorang petugas polisi mengatakan kebakaran itu merenggut banyak korban tapi ia menolak memberitahu jumlahnya.