Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Spanyol Tuntut Kuba Bebaskan Tahanan Politik

Kompas.com - 25/02/2010, 20:16 WIB

MADRID, KOMPAS.com — Perdana Menteri Spanyol Jose Luis Rodriguez Zapatero, Kamis (25/2/2010), menuntut Kuba membebaskan semua tahanan politik setelah seorang pembangkang terkemuka negara itu meninggal menyusul mogok makan 11 minggu.

"Kami dapat membayangkan penderitaan para tahanan politik Kuba dan kami harus menuntut rezim Kuba membebaskan para tahanan politiknya dan menghormati hak-hak asasi manusia," katanya.

"Ini merupakan tuntutan penting seluruh masyarakat internasional," tambah Zapatero, yang negaranya menjadi ketua bergilir enam bulan Uni Eropa.

Ia menanggapi kematian pembangkang terkemuka Kuba, Orlando Zapata Tamayo (42) di satu rumah sakit di Havana, Selasa, pada hari ke-85 karena mogok makan.

Tamayo menolak makanan untuk memprotes kondisi-kondisi yang terjadi di penjara. Kematiannya merupakan kematian pertama bagi seorang aktivis Kuba akibat mogok makan untuk memprotes perlakuan kasar pemerintah dalam hampir 40 tahun terakhir.

Spanyol menjadi negara di garis terdepan dalam hal usaha-usaha untuk meningkatkan hubungan dengan Kuba sejak Zapatero, seorang sosialis, berkuasa pada tahun 2004. Kuba sendiri merupakan bekas jajahan Spanyol.

Orang digantikan Zapatero, Jose Maria Aznar, menerapkan kebijakan mengisolasi negara komunis itu.

Madrid mendesak Uni Eropa yang beranggotakan 27 negara itu untuk mengubah sikap Kuba melalui dialog mengenai kebebasan dan hak asasi manusia di pulau itu.

Oposisi konservatif Spanyol dan media mengecam keras kebijakan di Kuba itu segera setelah kematian Tamayo. Amnesti Internasional mengatakan, ada 65 tahanan politik di Kuba.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com