Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hendak ke Pemakaman, 30 Orang Ini Malah Ditahan

Kompas.com - 24/02/2010, 23:27 WIB

HAVANA, KOMPAS.com - Sekitar 30 penentang pemerintah Kuba telah ditahan untuk mencegah rencana mereka menghadiri pemakaman seorang pembangkang terkemuka yang meninggal akibat mogok makan, Rabu (24/2/2010). Pria yang meninggal itu adalah seorang aktivis hak asasi manusia.

"Sekitar 30 penentang pemerintah telah ditahan antara hari Selasa dan Rabu di berbagai kota," kata Elizardo Sanchez, juru bicara Komisi Hak Asasi Manusia dan Rekonsiliasi Nasional, kepada AFP.

"Beberapa juga telah ditangkap di rumah mereka, tanpa surat perintah pengadilan. Ini untuk mencegah orang pergi ke pemakaman itu," katanya, merujuk ke pemakaman Orlando Zapata.

Zapata, dipenjara sejak tahun 2003. Ia meninggal pada hari Selasa di rumah sakit setelah 85 hari melakukan mogok makan guna memprotes kondisi di penjara setempat.

Para pembangkang yang telah ditangkap itu berasal dari Provinsi Santiago de Cuba, Guantanamo, Las Tunas dan Camaguey.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com