Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

China Mengutuk Pertemuan Obama - Dalai Lama

Kompas.com - 19/02/2010, 05:28 WIB

BEIJING, KOMPAS.com - Pemerintah China benar-benar sewot luar biasa melihat "kemesraan" yang ditampilkan dalam pertemuan Dalai Lama dengan Obama. Hanya selang beberapa menit, Departemen Luar Negeri China pada hari Jumat mengeluarkan kecaman keras.

Mereka mengutuk pertemuan antara Presiden AS Barack Obama dengan Dalai Lama yang dinilai sangat bertentangan dengan norma-norma internasional. Juru bicara kementerian luar negeri China, Ma Zhaoxu mendesak Washington untuk menebus kesalahan untuk pertemuan dengan seorang pria Beijing yang mereka cap sebagai separatis.

"Amerika telah bertindak keterlaluan. Mereka melanggar norma-norma yang mengatur hubungan internasional dan berlawanan dengan prinsip-prinsip yang ditetapkan dalam pernyataan bersama mengenai kerja sama oleh kedua negara," kata Ma, seperti dikutip kantor berita Xinhua.

Ma menuntut Amerika Serikat secara serius mempertimbangkan sikap China dan segera mengambil langkah-langkah untuk menghilangkan dampak yang merusak hubungan dan mendukung pasukan separatis anti-China pasukan.

Seperti diketahui, China menentang keras kontak asing dengan pemimpin Buddha berusia 74 tahun itu.

Meskipun Amerika sangat berhati-hati dengan tidak menyiarkan gambar dari pertemuan itu kesan kehangatan itu muncul saat Dalai Lama berjalan keluar dari Gedung Putih dan memberi pernyataan kepada sekelompok wartawan bahwa ia sangat senang dengan pertemuan 45 menit.

"Presiden (Obama) mendukung," kata Dalai Lama.

Juru bicara Gedung Putih Robert Gibbs menegaskan bahwa pemerintahan Obama berkomitmen untuk hubungan yang konstruktif dengan China.

Terkait kemarahan China, Gibbs mengatakan Obama telah menyuarakan dukungan bagi Dalai Lama dan pentingnya menggunakan "jalan tengah" dengan pendekatan non-kekerasan untuk memberikan hak-hak yang lebih besar bahi warga Tibet di bawah pemerintahan China.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com