AS: Jangan Tindas Rakyatmu, Chavez!

BRASILIA, KOMPAS.com - Amerika Serikat mengeluarkan peringatan kepada Presiden Venezuela Hugo Chavez agar tidak menindas warganya.

"Pesan kami kepada pemerintah Venezuela, jangan menekan, berikan ruang kepada rakyat Venezuela dan dengarkan mereka," kata Tom Shannon, seorang mantan pejabat Departemen Luar Negeri yang resmi menjadi duta besar AS untuk Brasil.

"Venezuela akan melalui waktu yang sulit. Dari sudut pandang kami, sangat penting dalam masa krisis politik ini untuk membuka ruang politik kepada seluruh rakyat dan semua warga negara Venezuela," katanya, berbicara dalam bahasa Portugis.

Seruan Shannon, yang sampai saat ini Asisten Menteri Luar Negeri AS untuk urusan belahan barat, itu merujuk pada demontrasi anti dan pro-Chavez di Venezuela. Baru-baru ini pemerintah setempat juga memutuskam untuk menarik izin beberapa stasiun televisi oposisi.

Seperti diketahui, pada hari Kamis, lebih dari 5.000 demonstran turun ke jalan-jalan di Caracas untuk menandai ulang tahun kudeta yang gagal tahun 1992 dipimpin oleh Chavez, yang pada 1998 terpilih sebagai presiden Venezuela.

Di saat yang sama, mahasiswa menggelar unjuk rasa anti-Chavez. Chavez (55) pada Selasa bersumpah ia akan tinggal di kantor selama 11 tahun. "Saya berjanji akan menjaga diri sedikit lebih baik dan, jika Anda suka, dalam 11 tahun atau hingga usia 66 tahun - Insya Allah - akan 22 tahun sebagai presiden," kata Chavez kepada kerumunan pendukungnya.

Berbicara tentang pekerjaannya sebagai duta besar untuk Brasil, Shannon mengatakan ia akan bekerja untuk menyelesaikan beberapa titik gesekan hubungan Washington - Brasilia.