Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sonthi Pimpin Parpol Baru Politisi Muslim

Kompas.com - 19/11/2009, 06:29 WIB

”Saya melakukan kudeta untuk menjatuhkan pemerintahan Thaksin dan menjaga demokrasi. Tetapi seorang diplomat bertanya kepada saya baru-baru ini, bagaimana Thailand telah mundur sangat jauh dalam dua tahun terakhir,” papar Sonthi.

Tokoh menonjol lainnya, Sondhi Limthongkul yang merupakan pendiri aksi protes kaus kuning, pada bulan lalu telah dipilih untuk memimpin sebuah sayap politik baru, Partai Politik Baru.

Sondhi berperan besar memimpin gerakan rakyat untuk menjatuhkan dua pemerintahan terpilih pro-Thaksin.

Sementara itu, puluhan perwira militer Thailand belum lama ini bergabung dengan Partai Puea Thai. Juga beredar spekulasi bahwa Sonthi kemungkinan menyiapkan diri untuk bekerja sama dengan sekutu-sekutu Thaksin.

Perdana Menteri Abhisit Vejjajiva dengan Partai Demokratnya hingga saat ini mendapat dukungan kelompok terbesar militer yang sangat berkuasa. Akan tetapi, keterlibatan banyak mantan perwira militer di sejumlah partai politik diduga kuat akan memengaruhi dukungan kalangan militer dan keluarganya terhadap Abhisit.

Kondisi politik Thailand sampai saat ini memang belum benar-benar stabil. Para pendukung Thaksin, yang suaranya lebih kuat dalam pemilihan umum, terus menggugat kemenangan mereka yang tidak diakui. Di sisi lain, pemerintahan Abhisit pun hingga saat ini belum melakukan upaya-upaya yang memadai untuk membangun rekonsiliasi kembali dengan rakyat pendukung Thaksin. (AFP/Reuters/OKI)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com