Napi Transeksual Minta Masuk LP Perempuan

LONDON, KOMPAS.com — Pengadilan tinggi London, Inggris, mengabulkan gugatan seorang narapidana (napi) transeksual untuk bisa ditempatkan di lembaga pemasyarakatan perempuan.

Napi itu disebut melakukan tindak kriminal pembunuhan dan percobaan pemerkosaan saat menjadi lelaki. Namun, dia lalu menjalani terapi untuk menjadi perempuan.

Pengacara Phillippa Kaufmann menggambarkan kliennya itu sebagai "perempuan yang terperangkap dalam tubuh lelaki". Hakim PT London, David Elvin, mematahkan keputusan Menteri Kehakiman Inggris Jack Straw yang memasukkan napi 27 tahun itu ke penjara lelaki.

Pemindahan itu akan dilakukan dalam beberapa minggu. Kaufmann menegaskan bahwa meski kliennya dilahirkan sebagai lelaki, status keperempuanannya sudah disahkan secara hukum. Bahkan, surat kelahirannya pun sudah diubah dengan mencantumkan jenis kelaminnya sebagai perempuan.

Secara fisik, napi itu sudah mengalami perubahan. Wajah dan kakinya sudah mulus setelah dia menjalani laser untuk kedua bagian itu. Payudaranya pun membesar berkat terapi hormon.

Selama ini, dia dilarang mengenakan pakaian perempuan seperti rok atau blus, dan hanya boleh berdandan tipis di penjara pria, yang menempatkannya di bagian lebih aman. Dia sebenarnya ingin mengoperasi alat kelaminnya, tetapi dilarang, selama dia masih ditempatkan di penjara untuk pria. (tel/kis)