Warga Asing Tak Terpengaruh Bom Marriott dan Ritz-Carlton

JAKARTA, KOMPAS.com-Sejumlah warga negara asing yang berada di Jakarta, baik yang berstatus sebagai karyawan ataupun pelancong mengaku tidak terpangaruh oleh aksi ledakan bom di Hotel JW Marriott dan Hotel Ritz Carlton Jakarta.

Helda, warga Belanda yang juga salah seorang karyawan sebuah perusahaan di Jakarta, Minggu (19/7), mengatakan, ia bersama suaminya di Jakarta tidak merasa takut atau khawatir akan terjadi sesuatu pada dirinya.

"Kami biasa saja dan tidak takut apa-apa pascaledakan bom di dua hotel itu," kata Helda yang mengaku sudah lebih lima tahun tinggal di Indonesia. Menurut dia, aksi ledakan bom di Hotel JW Marriott dan Hotel Ritz-Carlton, merupakan kejadian yang dianggap bisa terjadi dimanapun dan waktunya kapan saja serta bukan suatu ancaman bagi warga negara asing yang tinggal di Indonesia. "Tidak ada yang tahu pelaku ledakan mempunyai tujuan apa," katanya.

Sebagai warga negara asing, Helda bersama suaminya tetap yakin dan percaya bahwa pemerintah Indonesia telah bekerja keras mengungkap pelaku ledakan untuk mengetahui motif aksi tersebut. Selain itu, kata Helda, pemerintah Republik Indonesia juga telah menjamin keselamatan warga asing yang ada di negara ini tanpa terkecuali baik yang berstatus sebagai karyawan ataupun pelancong.

Sedangkan Roberth, warga negara Amerika Serikat yang bertujuan untuk berlibur di Indonesia mengaku tidak khawatir selama tinggal di Jakarta. Selama di Indonesia, Roberth yang hampir sepekan itu tetap berkeliling untuk menikmati tempat wisata, pusat perbelanjaan dan tempat bersejarah bagi bangsa Indonesia seperti beberapa museum.

Ia mengaku berlibur bersama keluarganya di Jakarta dan rencananya akan kembali ke Amerika dalam waktu tidak lama lagi. "Keluarga kami sudah sering berlibur ke sini dan kami yakin Indonesia aman bagi pelancong, jika terjadi ledakan mungkin saja pelaku memiliki motif lain," katanya.

Sementara Zubaidah, salah seorang pedagang asal Malaysia, mengaku, tidak khawatir tinggal di Indonesia. "Indonesia sudah seperti negeri kami sendiri di Selangor, jadi saya tidak takut walaupun belum lama ini ada ledakan bom," kata Zubadiah yang biasa membeli busana muslim di pasar Tanah Abang untuk dijual di negaraanya. Selain harganya murah, berbelanja ke Indonesiaa juga biayanya cukup murah dan dapat berlibur di beberapa tempat wisata.