Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Michael Jackson Dinobatkan sebagai Artis Terbesar

Kompas.com - 08/07/2009, 20:29 WIB

LOS ANGELES, KOMPAS.com — Mariah Carey, Stevie Wonder, dan Usher menyanyikan lagu perpisahan yang emosional untuk Michael Jackson, Rabu (8/7) dini hari, sambil mendaulat Michael sebagai artis terbesar yang pernah hidup.

Sekitar 18.000 penggemar, keluarga, dan teman menghadiri upacara penghormatan terakhir kepada Michael Jackson di stadion Staples Center, tempat sang biduan pernah berlatih sehari sebelum kematiannya untuk persiapan rangkaian konser comeback-nya.

Saudara-saudara lelaki Michael, yang semuanya mengenakan sarung tangan putih seperti dikenakan Michael, menggotong peti mayat berwarna keemasan memasuki Staples Center.

Mariah Carey kemudian melantunkan nomor balada Michael pada 1970, "I'll Be There", suara serak Usher tumpah saat menyanyikan "Gone Too Soon", sementara ketiga anak The King of Pop tampil di publik tanpa mengenakan topeng yang bertahun-tahun dipakaikan Michael untuk menghindarkan mereka dari media.

Namun, adalah Michael sendiri yang lebih besar dari kehidupan itu sendiri, terlihat dari cuplikan konser lamanya, video musik, penggalan berita, nyanyian, tarian moonwalk-nya dan kepungan penggemar yang menyayanginya.

"Semakin sering aku berpikir soal Michael, kian sering aku berbicara soal Michael, maka semakin yakin bahwa julukan 'King of Pop' belumlah cukup. Saya kira dia sungguh artis terbesar yang pernah hidup," kata pendiri Motown Records, Berry Gordy, yang merekam, untuk pertama kalinya, The Jackson 5 pada 1968.

Upacara penghormatan terakhir yang terfokus pada pencapaian musik Michael di bawah bayang-bayang sepuluh tahun sisi gelap kehidupan sang penyanyi, termasuk luka hatinya pada 2005 karena tuduhan pelecehan anak.

Kematian mendadak Michael akibat serangan jantung di Los Angeles pada 25 Juni di usia ke-50 telah mengguncang dunia dan membuat penjualan album-albumnya seperti Thriller dan Off the Wall kembali ke puncak tangga lagu dunia.

Sementara itu, Presiden Barack Obama, yang sedang berkunjung ke Rusia, menyebutnya sebagai salah satu artis terbesar dari generasinya, bahkan mungkin untuk semua generasi. "Saya kira seperti Elvis, seperti Sinatra, seperti The Beatles, dia akan menjadi inti dari kebudayaan kita."

Upacara penghormatan terakhir itu juga terfokus pada karier musik Michael selama 45 tahun, yang dianugerahi 13 Grammy, karya agungnya untuk anak-anak, dan perannya dalam membuka kiprah Afro-Amerika dalam dunia musik dan selebriti.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com