Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korban Selamat Air France Dipastikan Tidak Ada

Kompas.com - 05/06/2009, 00:03 WIB

FERNANDO DE NORONHA, KOMPAS.com - Maskapai Air France meminta pihak keluarga penumpang dengan nomor penerbangan 447 agar berhenti berharap akan adanya korban selamat dari pesawat yang hancur berkeping-keping di samudra Atlantik itu. CEO Air France Pierre-Henri Gourgeon, dalam sebuah rapat tertutup dengan pihak keluarga, menjelaskan kemungkinan pesawat Airbus A330-200 hancur di udara atau menghantam lautan sehingga tidak menyisakan korban selamat.

Pesawat dengan 228 orang di dalamnya itu hilang setelah bertolak meninggalkan Rio de Janeiro dan menuju Paris. Ini merupakan kecelakaan terbesar Air France dan kecelakaan terburuk yang menimpa pesawat komersil sejak 2001.

Dengan masih belum diketemukannya kotak hitam dan data rekaman suara, pihak penyidik sepenuhnya menaruh harapan pada pesan otomatis pesawat untuk merekonstruksi peristiwa pesawat naas ini saat melewati badai petir. Pihak penyidik merinci serangkaian gangguan yang mengakhiri terputusnya sistem komunikasi.

Terputusnya sistem komunikasi ini mengisyaratkan pesawat hancur di udara. "Yang pasti pesawat itu tidak mengadakan upaya pendaratan," kata Denoix de Saint-Marc, yang sempat mengepalai asosiasi keluarga korban penerbangan UTA dengan nomor 772 yang ditembak jatuh oleh teroris Libya pada 1989.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com