Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Timteng, AS Paling Dibenci

Kompas.com - 04/06/2009, 16:16 WIB

TEHERAN, KOMPAS.com — Pemimpin tertinggi Iran mengatakan, Amerika Serikat "sangat dibenci" di Timur Tengah.
    
Ayatollah Ali Khamenei, yang berbicara pada hari yang sama Presiden Amerika Serikat Barack Obama, menurut rencana akan mengucapkan satu pidato penting kepada Dunia Islam di Kairo, mengatakan kebencian terhadap AS tidak dapat diubah dengan "slogan-slogan" tetapi yang diperlukan adalah tindakan-tindakan nyata. "Negara-negara di kawasan ini... sangat membeci Amerika," kata Khamenei, Kamis (4/6).
    
"Walaupun mereka menyampaikan (pidato-pidato) yang baik hati dan indah kepada bangsa Muslim... itu tidak akan menciptakan perubahan," katanya dalam pidato yang disiarkan televisi. "Yang diperlukan adalah tindakan."
    
Pidatonya di Teheran itu memperingati ulang tahun ke-20 meninggalnya orang yang digantikannya, Ayatollah Ruhollah Khomeini, pendiri Republik Islam Iran.
    
Ia juga menyebut Israel, yang tidak diakui Iran, satu "tumor kanker di jantung" Dunia Muslim.
    
Pidato Obama yang disampaikan Kamis petang ditujukan kepada lebih dari satu miliar warga Muslim di seluruh dunia, tetapi memilih Kairo untuk menegaskan fokusnya pada Timur Tengah, tempat ia menghadapi beberapa tantangan kebijakan luar negeri terbesar.
    
Obama ingin membangun satu koalisi pemerintah-pemerintah Muslim  yang akan mendukung usaha-usahanya untuk menghidupkan kembali perundingan-perundingan perdamaian Timur Tengah dan membantu Amerika mengekang program nuklir Iran, yang menurut Teheran adalah untuk tujuan damai tetapi Barat mengatakan adalah untuk membuat bom-bom nuklir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com