Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PM Malaysia Najib Lantik Kabinet Baru

Kompas.com - 10/04/2009, 09:37 WIB

KUALA LUMPUR,KOMPAS.com-Perdana Menteri Malaysia Najib Razak melantik para menteri dalam kabinet barunya, Jumat (10/4).

Najib membentuk kabinet baru yang lebih ramping yakni 28 menteri dengan 25 kementerian (departemen), dibandingkan kabinet PM Abdullah Badawi, sebanyak 32 menteri dengan 27 kementerian (departemen).

"Saya yakin usaha mereformasi negara ini dengan mengubah pemerintahan, dengan kabinet baru dengan tanggungjawab dan struktur baru," kata Najib (55). Jajaran kabinet rakyat ini juga ingin mencerminkan slogan kepemimpinan Najib yakni "Satu Malaysia. Rakyat Didahulukan. Pencapaian Diutamakan."

Najib juga melantik Muhyiddin Yasin resmi sebagai wakil perdana menteri. Najib sebagai PM tetap merangkap sebagai menteri keuangan ke-1, sedangkan wakil PM Muhyiddin Yassin merangkap jabatan sebagai menteri pendidikan.

Ada delapan menteri di kabinet lama yang tidak diangkat lagi yakni Syed Hamid Albar (Dalam Negeri), Azalina Othman Said (Pariwisata), Muhammad Muhd Taib (Kemajuan Luar Bandar dan Wilayah), Amirsham A Aziz (Jabatan Perdana Menteri), Ong Ka Chuan (Perumahan dan pemerintahan daerah), Mohd Zin Mohamed (pekerjaan umum), Zulhasnan Rafique (Wilayah Persekutuan) dan Shahrir Abdul Samad (perdagangan dalam negeri dan perlindungan konsumen) yang meletakkan jabatan.

Selain itu ada tujuh muka baru yang masuk dalam kabinet rakyat ini yakni Presiden Partai Gerakan Dr Koh Tsu Koon sebagai menteri di Jabatan Perdana Menteri (JPM) yang bertanggungjawab bagi hal-ehwal perpaduan dan pengurusan prestasi. Mayjend Jamil Khir Baharom sebagai menteri di JPM yang bertanggungjawab agama Islam.

Ahmad Husni Mohamad Hanadzlah sebagai menteri keuangan ke-2. Shahrizat Abdul Jalil sebagai menteri pembangunan wanita, keluarga dan masyarakat, Anifah Aman sebagai menteri luar negeri, Raja Nong Chik Raja Zainal Abidin sebagai menteri Wilayah Persekutuan, dan Kong Cho Ha sebagai menteri perumahan dan pemerintah daerah.

Yang menjadi pertanyaan adalah tidak diangkatnya Khairy Jamaluddin, ketua pergerakan pemuda UMNO dan juga ketua pengurus pemuda BN (barisan nasional) sebagai salah satu menteri dalam kabinet itu. Sedangkan sebelumnya ketua pergerakan pemuda UMNO Hishammudin Onn diangkat sebagai menteri pendidikan.

Diduga ada tekanan dari mantan PM Mahathir Mohamad agar Najib tidak mengangkat Khairy dalam jajaran kabinet dan mendesak anaknya Mukhriz Mahathir diangkat sebagai menteri. Tapi Najib memberikan posisi Mukhriz sebagai wakil menteri perdagangan dan industri.

Secara terpisah Mahathir kepada wartawan membantah ikut mengatur agar Najib tidak memberikan jabatan menteri kepada menantu Badawi, Khairy Jamaluddin, dan juga membantah memaksa agar anaknya Mukhriz diangkat jadi menteri. "Tapi saya sangat senang anak saya diangkat menjadi wakil menteri perdagangan dan industri," kata Mahathir, Kamis.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com