GAZA, JUMAT — Tiga roket ditembakkan dari Jalur Gaza ke Israel, Jumat (13/2). Akan tetapi, tidak ada korban atau kerusakan properti akibat kejadian itu, kata seorang juru bicara militer Israel.
Penembakan itu terjadi saat satu gencatan senjata lebih lama yang ditengahi Mesir diperkirakan akan tercapai dalam beberapa hari ke depan untuk memperkuat gencatan senjata 18 Januari yang mengakhiri serangan Israel di Gaza bulan lalu.
Tidak ada yang mengaku bertanggung jawab atas penembakan roket yang menghantam dekat kota Sderot, Israel. Penembakan roket terus terjadi secara sporadis sejak perang 22 hari yang menurut Israel bertujuan menghentikan serangan roket di wilayahnya.
Sekitar 1.300 warga Palestina tewas dalam serangan Israel itu, sedangakn 14 warga Israel tewas sejak pertempuran itu dimulai 27 Desember setelah berakhirnya gencatan senjata enam bulan.
Pejabat Hamas Taher al Nono, Kamis, mengatakan, satu gencatan senjata diperkirakan akan dicapai dalam tiga hari untuk menjamin diakhirinya aksi kekerasan lintas perbatasan dan membuka kembali tempat-tempat penyeberangan antara Israel dan wilayah pantai yang diblokade itu. Israel tidak memberikan komentar.