SOFIA, RABU — Menteri Luar Negeri Bulgaria Ivailo Kalfin mengatakan, pihaknya menagih kompensasi perusahaan gas milik Rusia, Gazprom, terkait dengan macetnya pasokan gas baru-baru ini. Menurut Kalfin, pada Rabu (4/2), pihaknya kini mengupayakan pembaruan perjanjian dengan Rusia. "Kami ingin agar tiga perantara perdagangan gas direduksi menjadi hanya satu," kata Kalfin.
Soal kompensasi, Kalfin mengatakan, negerinya kehilangan duit 20 juta dollar AS atau setara dengan 15,4 juta euro karena penghentian sepihak pasokan gas oleh Gazprom. Padahal, kala itu, Gazprom bermasalah dengan pemasok dari Ukraina.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.