JAKARTA, MINGGU — Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) akan mengirim tim relawan kedua ke Jalur Gaza, Palestina, minggu depan. Tim yang dikirim terdiri dari empat dokter dan tiga relawan nonmedis (penerjemah dan logistik).
Tiga dokter tersebut terdiri dari dokter umum, dokter spesialis bedah umum, dokter spesialis penyakit dalam, dan dokter residen bedah saraf. "Tim akan berangkat menuju Kairo, Mesir, Kamis, 22 Januari 2009. Setiba di Kairo, tim kedua direncanakan akan langsung menuju base camp MER-C di Al Arish," ujar Presidium MER-C Henry Hidayatullah kepada wartawan saat konferensi pers di kantor MER-C, Jalan Kramat Lontar, Jakarta, Minggu (18/1).
Dia menuturkan, tim kedua tidak akan menunggu selama tim pertama untuk masuk ke Jalur Gaza. Sebab, di base camp MER-C di Al Arish, telah ada relawan yang menguruskan izin untuk tim kedua. Saat ini pengurusan izin bagi tim kedua untuk melalui perbatasan dan izin memasuki kota Gaza sedang dalam pengurusan di Kedutaan Besar Republik Indonesia di Kairo.
Tim pertama yang terdiri dari lima orang berangkat secara periodik sejak 1 Januari 2009. Dua orang berangkat pada 1 Januari 2009 dan tiga orang berangkat dari Indonesia ke Mesir pada 3 Januari 2009. Lima relawan itu telah mendapatkan izin dari Pemerintah Mesir, tetapi hanya empat yang masuk ke Jalur Gaza setelah mendapat izin pada 17 Januari 2009. Seorang relawan tetap di Al Arish untuk mengurus perizinan bagi tim kedua.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.