Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Relawan MER-C Masuk Gaza Tanpa Jaminan Keamanan

Kompas.com - 18/01/2009, 14:37 WIB

JAKARTA, MINGGU — Keselamatan para relawan yang masuk ke Gaza, Palestina, tidak mendapatkan jaminan dari pemerintah. Namun, mereka tetap berangkat ke lahan perang Israel di Palestina itu. Inilah yang dilakukan tim medis Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) dari Indonesia.

Menurut tim MER-C, mereka telah dua kali menandatangani surat pernyataan tidak akan menuntut Pemerintah Indonesia bila terjadi sesuatu. "Namun, ini risiko yang kami ambil untuk membantu sesama," ujar dr Faried Thalib, salah satu relawan MER-C yang ada di Mesir, kepada wartawan saat dihubungi via telepon, dalam konferensi pers yang digelar MER-C, Minggu (18/1).

Faried menuturkan, Pemerintah Mesir juga masih selektif dalam memberikan izin atau surat rekomendasi. Selain relawan medis, lanjut dia, relawan dan jurnalis tidak diperbolehkan masuk ke jalur Gaza. Perolehan izin inilah yang menyulitkan relawan untuk mendistribusikan tenaganya.

Presidium MER-C Henry Hidayatullah mengatakan, tim itu dikirim pada 1 Januari 2009 dan baru diperbolehkan masuk ke Gaza pada 17 Januari 2009. Tim, lanjut dia, bergerak dari perbatasan Mesir menuju Palestina dengan menggunakan bus Gaza City dengan nomor 08-2822616 kemudian dipindah ke mobil ambulans untuk menuju Jalur Gaza.

Dari 5 anggota tim yang dikirim, hanya empat orang yang masuk Jalur Gaza. Faried Thalib tetap di Al Arish yang menjadi posko MER-C untuk mengurus segala macam perizinan, termasuk untuk tim relawan kedua yang segera diberangkatkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com