Madoff Bikin Eropa Limbung

MADRID, SENIN - Bank terbesar Spanyol, Santander, Minggu (14/12) mengatakan, sebuah unit investasinya menderita kerugian lebih dari tiga miliar dollar AS dalam skandal yang melibatkan pedagang New York, Bernard Madoff. Sementara, bank-bank utama Eropa lainnya juga mengakui mereka telah menderita kerugian. Madoff dinyatakan memiliki kerugian 50 miliar dollar AS dalam sebuah skema piramid yang jatuh dalam krisis keuangan global.
    
Santander mengatakan unit investasinya (fund investment)  Optimal mempunyai eksposur 2,33 miliar euro (3,1 miliar dollar AS). Bank juga mengatakan telah menginvestasikan 17 juta euro dari dana yang dimilikinya dalam produk-produk Madoff.
    
Bank Prancis BNP Paribas juga mengungkapkan dapat merugi hingga 350 juta euro (470 juta dollar AS) dalam skandal tersebut. BNP Paribas mengatakan tidak memiliki investasi langsung dengan perusahaan Madoff, Namun, pihaknya memiliki risiko eksposur terhadap dana (funds) ini melalui usaha perdagangannya dan penjaminan kredit kepada dana-dana dari para hedge funds.
    
"Jika, akibat penggelapan tersebut, nilai aset dari para hedge fund ini adalah nol, kerugian BNP Paribas dapat mencapai sekitar 350 juta euro." kata pihak BNP Paribas.

Di Inggris, seorang juru bicara wanita Royal Bank of Scotland mengatakan kepada AFP banknya memiliki "beberapa eksposur"  kepada Madoff, tanpa membeberkan rinciannya.
    
Media Eropa telah mengatakan  HSBC dari Inggris dan Union Bancaire Privee dari Swiss juga telah menderita, meski belum mengakui kerugiannya.
    
Sebuah perusahaan investasi Inggris  yang juga dikenal sebagai nasabah Madoff mengkritisi apa yang disebut "kegagalan sistemik" dari regulator AS. Bramdean Alternatives Limited mengatakan tuduhan terdahap Madoff meningkatkan "pertanyaan-pertanyaan fundamental" tentang sistem regulator keuangan di Amerika Serikat.
    
"Itu mengherankan bahwa penggelapan ini jelas terlihat sejauh ini telah berkelanjutan, mungkin untuk satu dekade, sementara para investor telah terus menginvestasikan uangnya ke dalam dana-dana Madoff dalam kepercayaan baik," kata perusahaan dalam sebuah pernyataannya.
    
Bramdean Alternatives menginvestasikan sekitar 21 juta pound 23,3 juta euro (31,2 juta dollar AS), atau sekitar 9,5 persen dari portofolio, dengan perusahaan Madoff.
    
Surat kabar Inggris melaporkan bahwa di antara nasabah-nasabah Bramdean adalah pemilik properti terkemuka Vincent Tchenguiz, salah satu pria terkaya Inggris, yang rupanya menginvestasikan 40 juta pound  dengan perusahaan tersebut.
    
Para bankir Swiss menghadapi kerugian  hingga lima miliar dollar AS (3,7 miliar euro), surat kabar Le Temps Jenewa mengatakan.
    
Dikatakan Union Bancaire Privee (UBP), institusi manajemen aset terkemuka  yang mengkhususkan diri dalam hedge funds, memiliki eksposur sekitar satu miliar dollar AS. UBP menolak mengomentari laporan tersebut, yang dikatakan 90 persen dari perusahaan pengelola dana yang beroperasi di Jenewa tersebut, diinvestasikan dalam produk-produk dari Bernard L. Madoff Investment Securities LLC.
    
Pengamat pasar modal Italia,  Consob, telah meluncurkan sebuah investigasinya tentang dampak skandal tersebut pada sistem keuangan nasional,  kantor berita Ansa melaporkan.
   
 Bank Sentral Spanyol (Bank of Spain) juga membuka sebuah investigasi untuk menentuka tingkat keterlibatan  perusahaan-perusahan Sepanyol, harian Spanyol El Mundo mengatakan.
    
Skandal Madoff dapat memiliki pengaruh lebih besar di Spanyol daripada kejatuhan bank AS Lehman Brothers tahun ini tempat para investor Spanyol memiliki eskposur antara 1,3 hinbgga 2,6 miliar euro.
    
Madoff ditahan pada Kamis (11/12) untuk tuduhan penipuan kepada para nasabahnya melalui sebuah skema piramid raksasa, dengan tuntutan bahwa veteran Wall Street berusia 79 tahun ini, dinyatakan merugikan sedikitnya 50 miliar dollar AS.