Hubungan RI-Jepang Tetap Kondusif

TOKYO, SENIN - Dubes RI untuk Jepang Jusuf Anwar menyambut baik terpilihnya Sekjen LDP Taro Aso sebagai Ketua Umum Partai Demokrat Liberal (LDP) menggantikan Yasuo Fukuda yang mengundurkan diri secara mendadak 1 September lalu. "Hubungan RI-Jepang tetap kondusif dibawah kepemimpinan Taro Aso. Hubungan yang baik di antara kedua negara juga akan dipertahankannya saat Aso nanti menjadi PM Jepang," kata Jusuf Anwar kepada Antara di Tokyo, Senin (22/9).

Dubes mengemukakan hal tersebut sesaat setelah mengetahui kemenangan mutlak yang diraih mantan Menlu Jepang itu dengan mudah dalam pemilihan Ketua Umum LDP Senin petang.

Pemilihan berlangsung di markas besar LDP di kawasan Chiyoda-ku, Tokyo, dan disaksikan sekitar 300 wartawan dalam negeri dan luar negeri.

Jusuf Anwar mengemukakan, Taro Aso juga bukanlah orang baru dalam membina hubungan dengan Indonesia, dan Taro Aso juga dikenal memiiliki kedekatan dengan negara-negara di Asia Tenggara. "Yakinlah Aso akan meneruskan kebijakan Fukuda dalam mempertahankan hubungan baik Jepang dengan Indonesia," ujarnya.

Tantangan

Menyinggung soal tantangan yang dihadapi Taro Aso dan LDP ke depan, Dubes mengatakan memang bukanlah hal yang mudah, terlebih dengan kondisi perekonomian Jepang yang stagnan seperti sekarang. Begitu juga dengan situasi politiknya yang sedang menghangat menjelang pemilu pada Oktober mendatang. "Itu sebabnya banyak harapan yang disandarkan ke pundak Aso untuk bisa segera memulihkan perekonomian Jepang. Terlebih jika mengingat posisi Jepang yang dapat mempengaruhi perekonomian global," kata Jusuf Anwar.

Menurut Dubes, pemilihan Taro Aso, tidak terlepas dari peranan Fukuda yang mengangkatnya sebagai Sekjen LDP dan sudah dirancang jauh ke depan untuk membuat partai tersebut lebih solid. "Lihat saja sikap Aso yang tetap melibatkan pesaingnya dalam pemilihan ketua LDP ini agar bisa terus mendampinginya baik di partai maupun di pemerintahan," katanya.

Jusuf Anwar juga menyatakan kekagumannya pada demokrasi Jepang, yang meski terjadi pergantian kepala pemerintahan yang begitu cepat tidak menimbulkan gejolak sosial di tingkat bawah. Suatu hal yang menjadi bukti dari kematangan demokrasi Jepang.

LDP sendiri merencanakan untuk membubarkan parlemen sehingga bisa segera menggelar pemilu majelis rendah pada Oktober mendatang. Manuver politik yang dirancang LDP merupakan upaya untuk menghadapi oposisi yang kini posisinya sednag naik daun di mata rakyat Jepang.