Cuaca Buruk, Adam Air Batal Mendarat di Yogyakarta

JAKARTA, JUMAT – Pesawat Adam Air tujuan Jakarta-Yogyakarta, Jumat (29/2), gagal mendarat di Bandara Adi Sucipto, Yogyakarta. Hal itu disebabkan hujan deras di Yogyakarta. Pesawat akhirnya kembali ke Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng.

Menurut salah satu penumpang Adam Air, Mathaeus Pangudiyono, pesawat bernomor KI-106 itu berangkat dari Cengkareng pukul 06.20. Selama perjalanan, pesawat tidak mengalami kendala. Pesawat sedianya menempuh perjalanan selama 50 menit menuju Yogyakarta.

Namun, menjelang pendaratan, pilot pesawat menyampaikan bahwa kondisi cuaca di bandara setempat buruk sehingga pesawat tidak dapat mendarat di tempat tersebut. Pesawat kemudian kembali lagi ke Jakarta.

“Begitu mau mendarat, kira-kira sepuluh menit dari bandara, pilot memberitahu kalau cuaca buruk. Tidak kelihatan cuaca di luar (pesawat) seperti apa, tapi tadi katanya hujan deras,” kata Pangudiyono.

Ketika dihubungi Kompas.com melalui telepon, Pangudiyono dan penumpang lain baru lima menit mendarat di Bandara Soekarno-Hatta. Mereka menunggu di ruang C4 Terminal 1C untuk menerima keterangan lebih lanjut dari Adam Air.

“Kami diminta menunggu (oleh Adam Air),” kata Pangudiyono seraya mempertanyakan mengapa pesawat tidak mendarat di bandara terdekat seperti Bandara Adi Soemarmo, Solo. Hingga kini belum ada keterangan resmi dari Adam Air tentang kejadian tersebut. (LHW)