Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Search Engine China Digugat Karena Pembajakan

Kompas.com - 09/02/2008, 15:50 WIB

JAKARTA, SABTU - Sejumlah perusahaan rekaman musik memulai perangnya melawan pembajakan oleh industri internet di China. Situs pencarian (search engine) terpopuler di negara tirai bambu itu, Baidu.com dan Sohu.com, dituntut karena dianggap membantu penggandaan musik ilegal secara online.

Dalam gugatan yang telah disampaikan Senin (4/2) lalu, sejumlah perusahaan musik itu meminta pengadilan China memerintahkan Baidu dan Sohu untuk menghapus link ratusan situs di search engine yang memuat rekaman musik tanpa lisensi. Demikian pernyataan Federasi Industri Rekaman Internasional sebagaimana dikutip oleh AP.

Namun, laporan itu tidak menyebutkan perusahaan-perusahaan musik yang mendukung upaya hukum terhadap pembajakan musik di internet tersebut.

Search engine baidu.com dibangun oleh Baidu.com, Inc yang menjalankan bisnis solusi marketing online dan mesin pencarian. Baidu juga membangun dan pemasarkan software aplikasi web serta layanan-layanan lain sejenisnya.

Layanan perusahaan itu merancang mesin pencarian untuk membantu pengguna internet mengakses informasi online, termasuk situs dalam bahasa China, berita, gambar, dan file multimedia yang semuanya terhubung dengan situs itu. Sampai sekarang, Baidu telah membantu pengguna internet untuk mengakses sekitar 690 juta situs, 80 juta gambar, dan 10 juta file multimedia.

Baidu.com didirikan oleh Robin Yanhong Li dan Eric Yong Xu pada 1999. Perusahaan itu berkantor pusat di Beijing, RRC.(ANT/WAH)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com