Bulldog Kembali Masuk 10 Besar

NEW YORK, KAMIS - NEW YORK, KAMIS - Bulldog kembali masuk dalam jajaran 10 anjing piaraan paling populer di AS, setelah tersingkir selama lebih dari 70 tahun.

Namun, menurut American Kennel Club, posisi nomor satu masih dipegang labrador yang bercokol selama 17 tahun secara berturut-turut.

Bulldog yang berbadan gemuk pendek, pipi melorot dan pundak lebar itu terakhir masuk daftar 10 besar pada 1935, itu pun pada urutan 10. "Bulldog adalah anjing penurut dan adaptif, serta dapat tinggal di rumah kecil maupun besar. Benar-benar peliharaan yang mengesankan," demikian pernyataan Kennel Club, Rabu (16/1).

Masuknya bulldog akhirnya mendepak anjing mini schnauzer dari daftar 10 besar. Labrador sebagai pemuncak daftar diikuti terrier Yorkshire, gembala Jerman (herder) dan golden retriver. Beagle, satu-satunya, anjing ras yang bertahan di daftar 10 besar sejak 1915, itu nangkring di urutan lima. Di urutan berikutnya ada boxer, dachshund, poodle dan shih tzu.
   
American Kennel Club, didirikan pada 1884, masih menjadi lembaga pendaftaran anjing ras murni terbesar di dunia. Lembaga ini telah menetapkan standar bagi 157 jenis anjing ras.

Namun, menurut American Kennel Club, posisi nomor satu masih dipegang labrador yang bercokol selama 17 tahun secara berturut-turut.

Bulldog yang berbadan gemuk pendek, pipi melorot dan pundak lebar itu terakhir masuk daftar 10 besar pada 1935, itu pun pada urutan 10. "Bulldog adalah anjing penurut dan adaptif, serta dapat tinggal di rumah kecil maupun besar. Benar-benar peliharaan yang mengesankan," demikian pernyataan Kennel Club, Rabu (16/1).

Masuknya bulldog akhirnya mendepak anjing mini schnauzer dari daftar 10 besar. Labrador sebagai pemuncak daftar diikuti terrier Yorkshire, gembala Jerman (herder) dan golden retriver. Beagle, satu-satunya, anjing ras yang bertahan di daftar 10 besar sejak 1915, itu nangkring di urutan lima. Di urutan berikutnya ada boxer, dachshund, poodle dan shih tzu.
   
American Kennel Club, didirikan pada 1884, masih menjadi lembaga pendaftaran anjing ras murni terbesar di dunia. Lembaga ini telah menetapkan standar bagi 157 jenis anjing ras.