Salin Artikel

Penghargaan Nobel: Data dan Angka Pentingnya

KOMPAS.com - Pada 27 November 1895, Alfred Nobel menandatangani wasiat terakhirnya.

Dia memberikan bagian terbesar dari kekayaannya untuk serangkaian hadiah dalam bidang fisika, kimia, fisiologi atau kedokteran, sastra dan perdamaian.

Ini lantas dikenal sebagai Penghargaan Nobel, yang konsisten digelar bertahun-tahun, hingga saat ini.

Dikutip dari situs resmi Nobel Prize, berikut sejumlah data dan angka pentingnya.

Ada 603 Jumlah Penghargaan Nobel yang Sudah Diberikan

Antara 1901 dan 2020, Nobel dan hadiahnya sudah diberikan 603 kali.

Dalam undang-undang Yayasan Nobel, disebutkan bahwa jumlah hadiah dapat dibagi rata antara dua karya, yang masing-masing dianggap pantas mendapatkan hadiah.

Kalau suatu karya dihasilkan oleh dua atau tiga orang, hadiah itu akan diberikan kepada mereka secara bersama-sama.

Tapi dalam hal apapun, jumlah hadiah tidak boleh dibagi antara lebih dari tiga orang.

Ada 962 Sosok yang Sudah Menerima Penghargaan Nobel

934 pemenang dan 28 organisasi telah dianugerahi Hadiah Nobel, antara tahun 1901 dan 2020.

Dari mereka, 86 adalah pemenang ilmu ekonomi. Sejumlah kecil individu dan organisasi telah dianugerahi lebih dari satu kali.

Total 49 Tahun tanpa Hadiah Nobel

Ada beberapa tahun dimana Penghargaan Nobel belum diberikan.

Jumlah totalnya adalah 49 tahun. Sebagian besar selama Perang Dunia I (1914-1918) dan II (1939-1945).

Dalam statuta Yayasan Nobel, disebutkan bahwa jika tidak ada karya dianggap penting, seperti yang disebutkan dalam paragraf pertama, hadiah uang akan disimpan hingga tahun berikutnya.

Meskipun begitu, hadiah tidak dapat diberikan, jumlahnya akan ditambahkan ke dana terbatas Yayasan.

Ada 57 Penghargaan Nobel untuk Wanita

Antara 1901 dan 2020, Nobel dan hadiahnya telah diberikan 57 kali kepada wanita.

Ini sebagai upaya menghargai peran para wanita, yang juga banyak berkontribusi pada kemajuan umat manusia.

https://internasional.kompas.com/read/2021/10/09/164321570/penghargaan-nobel-data-dan-angka-pentingnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke