Salin Artikel

4 Kaisar Jepang Paling Berpengaruh

KOMPAS.com - Sejarah panjang Jepang adalah sejarah kekaisaran. Lika-likunya amat menarik untuk didalami.

Status kaisar di masa Tokugawa hanya menjadi simbol belaka. Namun di era Meiji, peran kaisar kembali sentral.

Lalu, siapa saja kaisar Jepang yang paling berpengaruh, dari awal kekaisaran hingga saat ini?

Dilansir Japan Station, berikut nama-nama kaisar penting yang dianggap paling menentukan masa depan Jepang.

Kaisar Jimmu

Kaisar Jimmu (711 SM-585 SM) adalah Kaisar Jepang pertama menurut legenda.

Dia naik takhta pada tahun 660 SM. Menurut mitologi Jepang, ia adalah keturunan dari dewi matahari Amaterasu, melalui cucunya Ninigi, serta keturunan dari dewa badai Susanoo.

Dia meluncurkan ekspedisi militer dari Hyuga dekat Laut Pedalaman, menangkap suku Yamato, dan menjadikan daerah itu sebagai pusat kekuasaannya.

Di Jepang modern, hari naik takhtanya Jimmu ditandai sebagai Hari Fondasi Nasional, yakni 11 Februari.

Kaisar Meiji

Kaisar Meiji atau The Great Meiji adalah Kaisar ke-122 Jepang yang memerintah mulai 3 Februari 1867 sampai 30 Juli 1912.

Dia terkenal akan keberhasilannya merebut kembali takhta kekuasaan dari para samurai.

Dia juga yang mengubah Jepang dari negara terisolasi menjadi negara kapitalis dan kekaisaran modern.

Revolusi industri di Jepang terjadi karena pengaruhnya.

Kaisar Hirohito

Hirohito (1901-1989) adalah kaisar Jepang ke-124 dari 1926 sampai kematiannya pada tahun 1989.

Dia mengambil alih pada saat meningkatnya sentimen demokrasi, dan mengubah negaranya ke arah ultra-nasionalisme dan militerisme.

Selama Perang Dunia II (1939-45), Jepang menyerang hampir semua tetangganya di Asia, lalu bersekutu dengan Nazi Jerman dan meluncurkan serangan mendadak di pangkalan angkatan laut AS di Pearl Harbour.

Pasca-Jepang menyerah pada 1945, ia menjadi "kaisar boneka" tanpa kekuatan politik.


Kaisar Akihito

Akihito menjadi kaisar ke-125 Jepang pada tahun 1990 setelah resmi ditunjuk sebagai ahli waris takhta Jepang pada tahun 1952.

Ia adalah anggota pertama keluarga Kekaisaran yang menikahi orang biasa. Akihito mendapatkan ketenaran karena gerakan kemanusiaannya.

Setelah status kaisar terdegradasi ke peran simbolis sejak pembubaran Kekaisaran Jepang setelah Perang Dunia II, Akihito berperan aktif membawa rasa kemanusiaan ke monarki Jepang.

Bersama dengan Permaisuri Michiko, ia mengunjungi puluhan negara asing dan meminta maaf atas imperialisme Jepang di masa lalu.

Dia juga dikenal karena keinginannya untuk turun takhta dan menyerahkannya kepada putranya.

Berbeda dari kaisar masa lalu, yang turun takhta pada saat meninggal dunia.

https://internasional.kompas.com/read/2021/10/06/143455770/4-kaisar-jepang-paling-berpengaruh

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke