Salin Artikel

Perempuan Berdaya: Mary Beatrice Davidson Kenner, Penemu Cikal Bakal Pembalut Wanita Modern

KOMPAS.com - Sebelum 1950-an, sulit bagi wanita yang menstruasi karena belum ditemukan produk pembalut wanita yang umum digunakan secara komersial.

Para perempuan menstruasi biasanya menggunakan kain yang bisa dicuci untuk melapisi celana dalamnya.

Tak ada satu pun dari mereka merasa sangat nyaman dan aman dari kebocoran saat aktif beraktivitas, seperti yang dilansir dari Stylist.

Pada 1956, Mary Beatrice Davidson Kenner mematenkan penemuan sabuk sanitasi, cikal bakal pembalut wanita modern.

Sebenarnya, ia telah menciptakan pembalut wanita kuno ini sejak 1920-an, tapi tidak bisa mendapatkan hak paten.

Sabuk sanitasi penemuan Kenner bertujuan untuk mencegah kebocoran darah menstruasi pada pakaian, yang merupakan masalah umum wanita saat itu.

Perusahaan Sonn-Nap-Pack mendapat kabar tentang penemuan ini pada 1957 dan menghubunginya dengan maksud untuk memasarkan penemuannya, namun ketika mereka mengetahui bahwa dia adalah orang kulit hitam, mereka membatalkannya.

"Mereka mengirim perwakilan perusahaan, dengan sopir, ke rumah saya...Maaf untuk mengatakan, ketika mereka mengetahui saya berkulit hitam, minat mereka menurun," ungkap Kenner seperti yang dilansir dari Stylist.

Pembalut tanpa sabuk kemudian ditemukan pada 1970-an, karena tampon menjadi lebih populer, wanita beralih dari menggunakan sabuk pembalut ke tampon.

Kenner tidak hanya penemu pembalut wanita kuno, tapi juga penemu dari sejumlah barang lainnya. Pada 1976, ia mematenkan baki kursi roda. Pada 1982, ia dan saudaranya mematenkan tempat tisu toilet.

Pada 29 September 1987, ia mematenkan mesin cuci dan alat pijat yang dipasang di bagian belakang.

Mary Beatrice Davidson Kenner adalah penemu berbagai produk yang manusia kini gunakan dan memiliki hak paten terbanyak dari semua wanita Afrika-Amerika, seperti yang dilansir dari Blackpast.org.

Kenner lahir pada 17 Mei 1912, di Monroe, North Carolina. Ayahnya adalah Sidney Nathaniel Davidson yang seorang penemu, dan ibunya tidak diketahui publik.

Dia memiliki satu saudara kandung perempuan bernama Mildred Davidson Austin Smith.

Kenner mematenkan banyak penemuan pada usia 40-an, namun dia mulai melakukan penemuan pada usia 6 tahun, ketika dia mencoba untuk menemukan untuk engsel pintu yang bisa meminyaki sendiri.

Keluarganya adalah keluarga penemu. Penemuan paling terkenal dari kakek pihak ibu, Robert Phromeberger adalah sinyal cahaya tiga warna untuk kereta api dan tandu dengan roda untuk ambulans.

Pada 1914, ayahnya mematenkan mesin press pakaian yang muat di dalam koper. Pada 1980, saudara perempuannya menemukan "Family Treedition", sebuah permainan papan keluarga.

Pada 1931, Kenner lulus dari Dunbar High School dan mulai kuliah di Howard University, tetapi keluar setelah 1,5 tahun karena alasan keuangan.

Dia kemudian mengambil beberapa pekerjaan sambilan, dan pada 1941, dia menjadi karyawan federal.

Pada 1950, ia menjadi penjual bunga profesional dan menjalankan toko bunganya hingga 1970-an sambil menciptakan barang-barang di waktu luangnya.

Mary Davison Kenner menikah dengan James "Jabbo" Kenner pada 1951. Suaminya meninggal pada 1983.

Mary Beatrice Davidson Kenner meninggal pada 13 Januari 2006 di Washington DC pada usia 93 tahun.

Kenner tidak menerima penghargaan atau pengakuan formal apa pun atas penemuannya. Namun, penemuan dan kontribusinya membantu membuka jalan bagi inovasi selanjutnya.

Sementara, Kenner masih memegang rekor untuk 5 jumlah paten terbesar yang diberikan seorang wanita kulit hitam di Amerika.

https://internasional.kompas.com/read/2021/05/05/230405370/perempuan-berdaya-mary-beatrice-davidson-kenner-penemu-cikal-bakal

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke