[TRIVIA] 4 Tank Paling Ampuh di Dunia pada Era Modern

KOMPAS.com – Tank memiliki peran yang penting dalam mempertahankan kedaulatan negara atau pun dalam palagan pertempuran.

Kehadiran tank dalam sebuah pertempuran dapat menjadi momok tersendiri untuk musuh.

Apalagi, kehadiran main battle tank (MBT) alias tank tempur utama, dapat menambah daya gedor sebuah kesatuan dalam angkatan darat.

The National Interest merangkum ada empat MBT yang dinilai ampuh dalam era modern. Kempat tank ini diproduksi oleh Rusia, Amerika Serikat (AS), Jerman, dan Korea Selatan.

Berikut empat MBT ampuh yang saat ini masih berdinas versi The National Interest.

Leopard 2 A7 +

Leopard 2 A7 + adalah MBT buatan Jerman dan merupakan varian terbaru Leopard 2.

MBT ini bisa dibilang tank terbaik yang dibuat dari tanah Eropa. Leopard 2 pertama kali muncul di Jerman Barat pada 1970-an.

Sejak diperkenalkan ke Angtakan Bersenjata Jerman, Bundeswehr, Leopard 2 terus meningkatkan perlindungan lapis bajanya.

Saat ini, Leopard 2 “berdinas” di beberapa negara seperti Belanda, Austria, dan Kanada. Kehadiran Leopard 2 di negara-negara tersebut diakui kualitasnya.

Seperti kebanyakan MBT, Leopard 2 juga menembakkan amunisi 120 mm.

Namun, pabrikan Leopard 2 mengeklaim bahwa MBT itu dapat menembakkan amunisi yang dapat diprogram peledakannya.

Pemorgraman peledakan yang dimaksud seperti dapat meledak di udara, di depan, atau di atas target sejauh 5.000 meter.

M1 Abrams

M1 Abrams merupakan MBT buatan AS.

Tank ini merupakan salah satu tank dengan perlindungan terbaik di dunia berkat penggunaan ekstensif perlindungan lapis baja uranium yang sangat padat pada lambung dan kubahnya.

Angkatan Darat AS saat ini tengah bereksperimen dengan sistem perlindungan aktif dari Israel.

Jika berhasil, sistem tersebut mungkin digabungkan pada semua tank Angkatan Darat AS di masa depan dan menawarkan perlindungan yang lebih baik bagi M1 Abrams.

M1 Abrams juga bisa menjadi salah satu MBT yang paling teruji di pertempuran saat ini dan telah membuktikan dirinya sebagai platform lapis baja yang tangguh.

Seperti kebanyakan MBT, M1 Abrams menembakkan proyektil 120 mm.

Salah satu masalah tank ini adalah bobot yang terus meningkat. Karena perlindungan uraniumnya, M1 Abram memiliki berat lebih dari 70 ton.

Berat M1 Abrams ini menjadi masalah dan sangat mempersulit logistik tank dan mungkin menghalangi efektivitas tempurnya.

Namun demikian, MBT ini menawarkan perlindungan yang terbaik.

K2 Black Panther

K2 Black Panther adalah MBT buatan Korea Selatan dan disebut sebagai salah satu tank termahal di dunia.

Tank ini mengemban teknologi canggih dan menggabungkan sejumlah fitur yang mengoptimalkan platform untuk bertempur di medan berbukit dan berawa.

Suspensi hidrolik yang diusungnya mampu memiringkan K2 Black Panther ke berbagai arah.

Untuk performa lintas daerah yang lebih baik, suspensi bisa dinaikkan. Dan jika melintasi jalan raya, suspensinya bisa diturunkan.

MBT ini juga bisa miring ke depan yang memungkinkan K2 Black Panther mampu menembak ke atas pada target yang berposisi tinggi di bukit.

K2 Black Panther juga bisa miring ke belakang untuk menembak ke bawah pada target di lembah.

Meski mengadopsi mesin dengan daya 1.500 tenaga kuda yang cukup standar, bobot K2 Black Panther yang rendah membuatnya cukup gesit.

Selain itu K2 Black Panther dapat mengarungi perairan dengan kedalaman lebih dari 3 meter.

T-14 Armata

T-14 Armata merupakan tank terbaru buatan Rusia.

Meski Moskwa memamerkan T-14 Armata terbaru mereka dengan meriah selama Parade Hari Kemenangan pada 2015, tank tersebut hanya diproduksi dalam jumlah yang sangat kecil.

Namun demikian, MBT ini memiliki beberapa fitur unik yang membuatnya menjadi kekuatan yang harus diperhitungkan di medan perang.

Salah satu karakteristik T-14 Armata yang unik adalah mesinnya mampu meningkatkan output-nya hingga sebesar 2.000 tenaga kuda untuk sesaat.

Salah satu aspek unik T-14 Armata lainnya adalah sistem perlindungan aktif dan pasifnya yang tumpang tindih.

Sistem perlindungan ini menggabungkan panel lapis baja reaktif-eksplosif Malachit dengan sistem perlindungan aktif Afghanit Rusia.

Beberapa ahli berspekulasi bahwa sistem perlindungan tersebut dapat secara efektif menghancurkan bahkan amunisi anti-tank paling canggih sekalipun.