Salin Artikel

Lebih dari 500 Kasus Infeksi Virus Corona di China Terjadi di Penjara

Hubei, provinsi asal penyebaran virus, melaporkan adanya 271 kaaus penularan pada Kamis (20/2/2020), dengan sebelumnya ada 220 laporan yang sempat tak diketahui.

Harian lokal Hubei Daily memberitakan, 230 kasus penularan virus corona di penjara datangnya dari satu fasilitas, Penjara Perempuan Wuhan.

Para sipir di lembaga pemasyarakatan itu dilaporkan dicopot karena dianggap gagal mencegah wabah, dengan 41 kasus lainnya berlokasi di Shayang County.

Setidaknya tujuh penjaga dan 200 narapidana juga positif terinfeksi virus dengan nama resmi Covid-19 di Penjara Rencheng, Provinsi Shandong.

Banyaknya kasus penularan membuat Xie Weijun, Kepala Departemen Kehakiman Shandong, bersama dengan tujuh pejabat lembaga pemasyarakatan lainnya dipecat.

"Banyaknya kasus baru menunjukkan langkah pencegahan dan pengendalian yang kami tempuh belum membuahkan hasil," jelas Direktut Administrasi LP Shandong, Wu Lei.

Dilansir AFP Jumat (21/2/2020), terdapat 34 kasus di LP Shilifeng, Provinsi Zhejiang, yang berujung kepada pencopotan direktur dan sejumlah pejabatnya.

Hubei sebelumnya pada Jumat mengumumkan 411 kasus telah terkonfirmasi dalam 24 jam terakhir. Namun angka itu direvisi jadi 631 setelah memasukkan kasus di penjara.

Kabar tersebut muncul setelah China mengklaim penurunan infeksi pada pekan ini, sebagai bukti karantina dan tindakan drastis lainnya berhasil.

Mayoritas Negeri "Panda" masih lumpuh, dengan sekolah ditutup, dan warga pendatang di Beijing harus menjalani karantina selama 14 hari.

https://internasional.kompas.com/read/2020/02/21/15505091/lebih-dari-500-kasus-infeksi-virus-corona-di-china-terjadi-di-penjara

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke