Salin Artikel

Sempat Negatif, 2 Warga Jepang yang Dievakuasi dari Wuhan Positif Virus Corona

Satu dari dua warga itu, pria berusia 50-an, adalah gelombang pertama yang diberangkatkan Tokyo dari kota asal penyebaran virus pada 29 Januari.

Saat menjalani dua tes awal, pria itu memperlihatkan negatif virus corona, hingga dilakukan lagi tes 12 hari kemudian, ujar kementerian kesehatan.

Menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO), masa inkubasi virus dengan kode 2019-nCov itu bisa lebih dari 14 hari, dilaporkan AFP Selasa (11/2/2020).

Kemudian kasus kedua menimpa warga Jepang berumur 40-an yang dievakuasi dari Wuhan pada 30 Januari. Dia dinyatakan positif pada tes kedua Senin (10/2/2020).

Kasus itu membuat jumlah korban yang terpapar virus di Negeri "Sakura" mencapai 28 orang. Belum lagi infeksi dari penumpang kapal pesiar yang dikarantina.

Ada 135 di kapal Diamond Princess, dengan Senin Kementerian Kesehatan Jepang mengonfirmasi ada 65 kasus baru, di mana mereka segera dilarikan ke rumah sakit.

Kapal pesiar itu membawa 3.711 orang ketika bersandar pada 3 Februari, dan langsung menjalani karantina dua hari kemudian.

Mereka yang diperbolehkan keluar adalah yang sudah positif terinfeksi maupun menderita penyakit serius yang harus segera ditangani.

WHO dalam kicauannya menyatakan, masa karantina itu diperkirakan bakal berakhir pada 19 Februari, atau dua pekan berdasarkan asumsi inkubasi.

Pemerintah Jepang memutuskan mengevakuasi warganya dari Wuhan maupun kota di Provinsi Hubei, lokasi merebaknya virus corona.

Begitu sampai di Jepang, warga yang datang diperintahkan untuk melakukan karantina secara mandiri di hotel yang ditunjuk selama 14 hari.

Gelombang evakuasi pertama diperkirakan bakal dilepaskan pada pekan ini, setelah mereka mendapatkan pemeriksaan tahap akhir.

Adapun Tokyo berencana mengirim gelombang kelima untuk membawa pulang warganya yang tersisa di Wuhan.

https://internasional.kompas.com/read/2020/02/11/17252661/sempat-negatif-2-warga-jepang-yang-dievakuasi-dari-wuhan-positif-virus

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke