Salin Artikel

Miliki Gedung Sekretariat Baru, Menlu RI Berharap Kegiatan ASEAN Dapat Lebih Optimal

“Negara anggota ASEAN harus memanfaatkan secara optimal gedung baru Sekretariat ASEAN dengan mendorong semakin banyak pertemuan-pertemuan ASEAN diselenggarakan di Sekretariat ASEAN,” ujar Retno dalam pernyataan tertulis yang Kompas.com terima.

Selain itu, Retno juga menyatakan harapannya terkait percepatan finalisasi negosisasi perjanjian Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP), dan kerja sama antara anggota ASEAN dengan Timor Leste.

“Indonesia mendorong agar negara anggota ASEAN dapat terus menjalin kerja sama dengan Timor Leste untuk merangkul Timor Leste ke dalam keluarga besar ASEAN,” ungkap Retno.

ACC merupakan pertemuan tahunan yang diselenggarakan menjelang rangkaian Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN serta KTT terkait lainnya, dan dihadiri oleh seluruh Menteri Luar Negeri ASEAN.

Pertemuan ACC ke-24 secara garis besar membahas persiapan peluncuran Initial Rolling Priority Pipeline MPAC 2012. Initial Rolling Priority Pipeline adalah program senilai 260 miliar dollar AS atau sekitar Rp 3.647 triliun untuk meningkatkan konektivitas di ASEAN melalui pembangunan infastruktur.

Indonesia sendiri memiliki tiga proyek yang akan segera diluncurkan, yaitu perluasan Bandara Hang Nadim di Batam, Pelabuhan Kijing di Pontianak, dan Pelabuhan Kuala Tanjung di Medan.

Pertemuan ACC pun dilanjutkan dengan penandatanganan aksesi Jerman dan Bahrain kepada Traktat Persahabatan dan Kerja Sama (Treaty of Amity and Cooperation) yang merupakan prinsip-prinsip pedoman ASEAN dalam menjalin hubungan dengan mitranya agar tercipta perdamaian dan keamanan.

“Bagi ASEAN, aksesi Jerman dan Bahrain pada TAC ini semakin memperkuat dukungan terhadap upaya mempromosikan perdamaian, persahabatan dan peningkatan kerja sama di kawasan” kata Retno.

https://internasional.kompas.com/read/2019/11/03/09373801/miliki-gedung-sekretariat-baru-menlu-ri-berharap-kegiatan-asean-dapat

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke